PEMETAAN LOKASI PERSEBARAN DAN KEANEKARAGAMAN GENETIK DURIAN UNGGUL GUNUNGPATIBERDASARKAN PENANDA MOLEKULER INTER SIMPLE SEQUENCE REPEAT (ISSR)


Evy Nasrika, 4411416018 (2021) PEMETAAN LOKASI PERSEBARAN DAN KEANEKARAGAMAN GENETIK DURIAN UNGGUL GUNUNGPATIBERDASARKAN PENANDA MOLEKULER INTER SIMPLE SEQUENCE REPEAT (ISSR). Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of 4411416018 - Evy Nasrika.pdf] PDF - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Kecamatan Gunungpati adalah sentra penghasil durian di Kota Semarang, Jawa Tengah. Sebagian dikenal sebagai durian unggul Gunungpati yang keberadaannya belum dikenal luas masyarakat.Belum adanya informasi identitas genetik durian unggul Gunungpati menjadi penghambat bagi petani untuk memilih jenis kultivar unggul yang menjadi prioritas untuk dibudidayakan. Analisis keanekaragaman menggunakan penanda morfologi dan isozim memiliki beberapa kekurangan, oleh karena itu penelitian ini menggunakan penanda molekuler Inter Simple Sequene Repeat (ISSR) karena lebih cepat, akurat, dan reproducible. Penelitian bertujuan memetakan persebaran durian unggul Gunungpati dan menganalisis keanekaragaman genetiknya berdasarkan penanda ISSR. Pemetaan dilakukan menggunakan aplikasi Avenza Maps. Sampel daun dari 16 varietas durian unggul Gunungpati diisolasi menggunakan metode CTAB yang dimodifikasi. Sampel diamplifikasi dengan teknik Polymerase Chain Reaction (PCR) menggunakan 10 primer ISSR. Visualisasi dilakukan dengan elektroforesis menggunakan gel agarose 2% dan diamati melalui gel documentation. Data dianalisis menggunakan aplikasi NTSYSpc versi 2.02. Peta persebaran durian unggul Gunungpati telah dibuat dan persebarannya ada di tiga Kelurahan di Kecamatan Gunungpati yaitu Kelurahan Gunungpati, Kelurahan Kandri, dan Kelurahan Plalangan. Alel yang terdeteksi memiliki rentan ukuran 220 bp – 1800 bp. Terdapat alel spesifik yang ditemukan pada varietas G1, G3, G7, G8, dan G13 yang dapat dijadikan sebagai identitas varietas tersebut. Tingkat keanekaragaman genetik berdasarkan 10 primer ISSR yaitu 87,9% alel polimorfik. Frekensi alel pada rentang 0,063 – 1. Nilai PIC dari 10 primer ISSR bervariasi pada rentang 0,265 – 0,386. Koefisien kemiripan 0,54 – 0,88. Tingkat kemiripan tertinggi dimiliki varietas G14 dan G16 dengan koefisien kemiripan 0,88.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Durian Unggul Gunungpati, ISSR, Keanekaragaman Genetik
Subjects: Q Science > QH Natural history > QH301 Biology
Fakultas: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Biologi, S1
Depositing User: TUKP unnes
Date Deposited: 11 Jul 2022 06:41
Last Modified: 11 Jul 2022 06:41
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/50145

Actions (login required)

View Item View Item