DESAIN INSTRUMEN 3TMC-DIAGNOSTIC TEST BERBASIS MAKROSKOPIS, MIKROSKOPIS, DAN SIMBOLIS BERBANTUAN WEBSITE E-PROJECT TECHNOLOGY UNTUK ANALISIS PEMAHAMAN KONSEP MATERI ASAM-BASA


Naftalina Ulik Adhelia, 4301417004 (2021) DESAIN INSTRUMEN 3TMC-DIAGNOSTIC TEST BERBASIS MAKROSKOPIS, MIKROSKOPIS, DAN SIMBOLIS BERBANTUAN WEBSITE E-PROJECT TECHNOLOGY UNTUK ANALISIS PEMAHAMAN KONSEP MATERI ASAM-BASA. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of 4301417004 - Naftalina Ulik Adhelia.pdf] PDF - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (17MB) | Request a copy

Abstract

Pandemi COVID-19 telah membawa pengaruh besar dalam segala aspek kehidupan manusia, terutama pendidikan. Kebijakan belajar daring dilakukan untuk mengantisipasi adanya penyebaran virus. Kurikulum 2013 memuat ketercapaian seluruh aspek evaluasi pembelajaran salah satunya aspek pengetahuan. Aspek pengetahuan dinilai berdasarkan pemahaman konsep siswa yang telah diperoleh ketika belajar daring. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan instrumen three tier multiple choice diagnostic test yang teruji kelayakan, validitas, dan reliabilitasnya. Metode penelitian yang digunakan adalah Research and Development (R&D), dengan model 4D meliputi tahap: define, design, development, dan disseminate. Subjek penelitian adalah siswa kelas XI dan XII SMAN 2 Semarang. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, lembar angket validasi, soal tes, lembar angket user response. Teknik analisis data meliputi analisis lembar validasi untuk mengetahui bukti validitas isi dan analisis kelayakan instrumen produk pengembangan melalui estimasi reliabilitas yang dilakukan dengan teori tes klasik dan Rasch Model. Hasil penelitian dari analisis data validasi diperoleh rerata skor 32 dari skor total 36 yang masuk dalam kategori sangat valid dan siap digunakan uji coba tanpa revisi. Analisis kualitas instrumen menggunakan teori tes klasik pada uji coba kecil, uji coba besar, dan uji implementasi diperoleh estimasi reliabilitas berturut turut 0,8353; 0,8603; 0,8353. Sedangkan apabila diukur dengan Cronbach Alpha dalam Rasch Model diperoleh reliabilitas sebesar 0,82 uji skala kecil; 0,86 uji skala besar; 0,83 uji implementasi. Hasil reliabilitas menunjukkan bahwa instrumen tes cenderung konsisten serta masuk kategori reliabel tinggi. Hasil rekapitulasi angket respon siswa diperoleh dari 20 siswa uji skala kecil memberikan respon setuju sebanyak 46% dan sangat setuju 45%; 36 siswa uji skala besar memberikan respon setuju 55% dan sangat setuju 41%; 72 siswa uji implementasi memberikan respon setuju 59% dan sangat setuju 36%. Profil pemahaman konsep setelah dilakukan uji coba instrumen tes pada 128 siswa diperoleh kriteria paham konsep sebesar 38%, paham konsep tidak percaya diri sebesar 3%, kurang paham konsep 4%, tidak paham konsep 16%, miskonsepsi positif 9%, miskonsepsi negatif 11%, dan miskonsepsi penuh 19%. Disimpulkan bahwa produk pengembangan instrumen Three Tier Multiple Choice Diagnostic Test Berbantuan E-Project Technology layak digunakan untuk analisis pemahaman konsep. Validitas konstruk mencakup person reliability dengan separation pada tahap implementasi sebesar 2,09 dan item reliability dengan separation 3,43 yang menyatakan instrumen telah teruji. Makna separation yang diperoleh bernilai baik karena mampu mengidentifikasi antara kelompok responden dan butir tes.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: asam basa, E-Project Technology, Three Tier Multiple Choice Diagnostic Test.
Subjects: T Technology > Computer Engineering
Fakultas: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Kimia, S1
Depositing User: TUKP unnes
Date Deposited: 08 Jul 2022 03:22
Last Modified: 08 Jul 2022 03:22
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/50096

Actions (login required)

View Item View Item