Bagus Tri Setiawan, 2501416073 (2021) KOREOGRAFI TARI SANTRI KRINCING DI SANGGAR KALOKA KOTA PEKALONGAN. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

PDF - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Proses penciptaan tari merupakan proses berkreasi yang membutuhkan modal dasar yakni kreativitas. Proses penciptaan Tari Santri Krincing memiliki keunikan dari segi kostum dan iringan. Rumusan masalah Tari Santri Krincing yaitu bagaimana proses penciptaan Tari Santri Krincing dan bagaimana bentuk koreografi Tari Santri Krincing di Sanggar Kaloka. Tujuan penelitian ini yaitu mendeskripsikan proses penciptaan dari Tari Santri Krincing di Kota Pekalongan serta menganalisis bentuk pertunjukan Tari Santri Krincing di Kota Pekalongan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode kualitatif dengan pendekatan koreografis. Teknik pengumpulan data diperoleh melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik keabsahan data diperiksa melalui triangulasi sumber, triangulasi teori dan triangulasi waktu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses penciptaan Tari Santri Krincing terbagi manjadi 3 yaitu eksplorasi, improvisasi, dan komposisi. Tahap pertama yaitu eksplorasi, dimana koreografer melakukan pengenalan dan pemahaman terhadap kegiatan yang ada di Pondok Pesantren yang berupa beridabah, beladiri, dan bermain. Tahap kedua yaitu improvisasi dimana koreografer mencari gerakan-gerakan yang dapat menggambarkan kegiatan beribadah, beladiri, bermain. Tahap ketiga yaitu komposisi, dimana komposisi merupakan tahap akhir dalam pembentukan komposisi atau penciptaan tari berdasarkan ketiga tahap yaitu ekplorasi,improvisasi dan komposisi. Tema Tari Santri Krincing yaitu Ketuhanan yang menggambarkan santri beragama Islam. Gerak pada Tari Santri Krincing merupakan gerak representatif yang berupa gerak simpuh, silat, ngilo asta, loncat, kekang kuda, perisai, ngancat, takbir, onclang kaki, jalan tiga ogek bahu. Alat music yang digunakan berupa penggabungan antara gamelan jawa dan perkusi Arab.Tari santri Krincing menggunakan rias korektif. Kostum yang dipakai penari Santri Krincing terdiri dari sorban putih, rapek merah dan putih, beskap lengan pendek, celana ¾ , bulu hijau, manset, ciput ninja. Properti yang digunakan Tari Santri Krincing adalah Krincing. Tempat pertunjukan Tari Santri Krincing menggunakan tempat pentas berupa pemanggungan. Tata suara dalam pertunjukan Tari Santri Krincing menggunakan sound system.. Saran dari peneliti bagi pelaku seni khusunya Tari Santri Krincing agar dapat melestarikan dan mengembangkan Tari Santri Krincing sesuai dengan aspek�aspek dalam proses penciptaan.

Actions (login required)

View Item