Sulastri, 2601416085 (2021) LEKSIKON KETANEN DI DUKUH CITUNGGUL DESA DERMAJI KABUPATEN BANYUMAS (Kajian Etnolingustik ). Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

PDF - Published Version Restricted to Repository staff only Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Dukuh Citunggul terletak di Desa Dermaji Kabupaten Banyumas merupakan suatu daerah yang letak geografisnya berupa perbukitan, dan mata pencaharian masyarakatnya sebagian besar petani tanaman yang utama di tanam adalah padi, umbi-umbian, dan kacang-kacangan. Dukuh Citunggul sendiri masih memelihara budaya ketanen atau sering di sebut ritual menanam padi,. Permasalahan dalam penelitian ini adalah; 1) Bagiamana bentuk lingual Leksikon Ketanen di Dukuh Citunggul Desa Dermaji; 2) Bagaimana fungsi Leksikon Ketanen di Dukuh Citunggul Desa Dermaji. Tujuan penelitian ini adalah (1) Mendeskripsikan bentuk lingual Leksikon (2) Mendeskripsikan fungsi Leksikon Ketanen. Metode penelitian yang di gunakan adalah deskritif kualitatif. Data penelitian ini berupa tuturan masyarakat dalam proses bertani menggunakan ketanen. Sumber data ini di peroleh dari petani pemilik sawah dan petani pekerja. Teknik pengupulan data pada penelitian ini dengan teknik observasi partisipan, mengamati dan wawancara. Teknik yang di gunakan adalah teknik dokumentasi, wawancara, simak bebas cakap, dan teknik rekam. Hasil yang ditemukan pada penelitian Leksikon Ketanen di Dukuh Citunggul Desa Dermaji Kabupaten Banyumas yaitu (1) terdapat bentuk leksikon pertanian padi baik itu nama proses, nama alat yang di gunakan seperti congkrang, kapat, pancong, ngrumat, tikil, sriksig dan terdapat leksikon yang berupa kata, kemudian di analisi berdasarkan kata monomorfemis seperti cakar, rong, dan bobol. Kemudian polimorfemis yaitu mendapatkan afiksasi n- cotohnya numbak, ndina, dan kemudian ada sufik –an contohnya crowokan, tampingan dan rontokan; (3) fungsi penggunaan leksikon tersebut adalah fungsi instrumental atau fungsi memerintah baik secara langsung maupun tidak langsung, fungsi interpersonal menjalin hubungan atara masyarakat yang satu dengan masyarakat yang lain, fungsi deskritif atau menyapaaikan pesan, fungsi interaksi untuk menjalin komunikasi antar petani, fungsi social berhubungan dengan sesame petani agar terjadi kesejahtraan, fungsi personal untuk mengespresikan baik emosi, perasaan , fungsi komunikasi menyampaikan informasi melalui sistem simbl, tanda atau tingkah laku, dan fungsi kepercayaan baik agama, dinamisme, animisme

Actions (login required)

View Item