PENERAPAN ASAS NON DISKRIMINASI PADA SISTEM PERADILAN PIDANA TERHADAP PEREMPUAN SEBAGAI KORBAN KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA


ZAEDA ZULFA, 8111416243 (2021) PENERAPAN ASAS NON DISKRIMINASI PADA SISTEM PERADILAN PIDANA TERHADAP PEREMPUAN SEBAGAI KORBAN KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of 8111416243 - zaeda zulfa.pdf] PDF - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Perempuan korban kekerasan dalam rumah tangga rentan mengalami diskriminasi baik dari aparat penegak hukum maupun peraturan hukumnya. Perempuan korban KDRT kesulitan memperoleh akses layanan yang setara. Hal ini termasuk fasilitas akses keadilan. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah (1) Bagaimana analisis hukum dan penerapan asas non diskriminasi pada sistem peradilan pidana terhadap perempuan korban kekerasan dalam rumah tangga? (2) Bagaimana efektivitas penerapan asas non diskriminasi pada sistem peradilan pidana?. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis efektivitas penerapan asas non diskriminasi pada sistem peradilan terhadap perempuan korban kekerasan dalam rumah tangga. Penelitian ini menggunakan metode penelitian yuridis sosiologis dengan pendekatan kualitatif. Menggunakan teori sistem hukum dan teori efektivitas hukum. Data yang digunakan dalam penelitian ini data primer dan data sekunder. Data primer berupa hasil wawancara dengan pihak Polres Salatiga, Pengadilan Negeri Salatiga dan LRC-KJHAM Semarang. Data sekunder berupa buku, jurnal dan peraturan perundang-undangan. Validitas data berupa triangulasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) penerapan asas non diskriminasi pada sistem peradilan pidana terhadap perempuan korban penelantaran rumah tangga di Salatiga pada tahap penyidikan masih terkendala SOP dalam menangani perkara perempuan berhadapan dengan hukum. Serta dalam tahap persidangan hakim telah menerapkan Perma Nomor 3 Tahun 2017 dan Undang–Undang P-KDRT (2) Penegakan hukum di tingkat penyidikan dalam menangani kasus KDRT masih kurang efektif karena kurangnya pemahaman dan keseriusan penyidik dalam menangani kasus KDRT. Simpulan dalam penelitian ini (1) asas non diskriminasi pada sistem peradilan pidana di tahap penyidikan belum berjalan efektif dalam menangani perempuan korban penelantaran rumah tangga di Salatiga (2) ) Undang – Undang PKDRT di peradilan Salatiga dalam menerapan pelayanan perlindungan sementara masih belum efektif. Saran dari penelitian ini (1) Perlu meningkatkan pelayanan terhadap standar operasional penyidikan penanganan korban perempuan (2) Pemerintah perlu mensosialisasikan PERGUB tentang SPPT PKKTP Jawa Tengah sebagai alternatif pedoman bagi aparat penegak hukum terhadap penanganan perempuan berhadapan hukum.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Asas Non Diskriminasi, KDRT, Sistem Peradilan Pidana, Efektivitas
Subjects: K Law > KB Hukum
Fakultas: Fakultas Hukum > Ilmu Hukum, S1
Depositing User: sri yuniati perpustakaan
Date Deposited: 27 May 2022 03:30
Last Modified: 27 May 2022 03:30
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/49815

Actions (login required)

View Item View Item