EDUSASTER ABRASI BERBASIS PARTISIPASI MASYARAKAT


Nur Hamid, 0301618002 (2021) EDUSASTER ABRASI BERBASIS PARTISIPASI MASYARAKAT. Doctoral thesis, UNNES.

[thumbnail of 12. Disertasi lengkap-Nur Hamid - NUR HAMID.pdf] PDF - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (7MB) | Request a copy

Abstract

Kapasitas masyarakat Kecamatan Kragan, Kabupaten Rembang dalam menghadapi bencana abrasi masih rendah. Rendahnya kapasitas tersebut karena masyarakat tidak pernah mendapatkan pendidikan bencana abrasi. Penelitian ini dilakukan untuk 1) mengkaji dan menganalisis kapasitas masyarakat tentang bencana abrasi di kawasan pesisir Kecamatan Kragan, Kabupaten Rembang, 2) mengembangkan model pendidikan bencana abrasi edusaster berbasis partisipasi masyarakat, dan 3) menganalisis efektivitas edusaster sebagai model pendidikan bencana abrasi berbasis partisipasi masyarakat. Penelitian ini merupakan penelitian mix methods yang menggabungkan penelitian research and development (R&D), kuantitatif, dan kualitatif. Pengembangan model dilakukan melalui tahap Analisis, Desain, Pengembangan, Implementasi, dan Evaluasi. Subjek penelitian ini yaitu 1 ahli materi kebencanaan, 1 ahli pendidikan bencana, 15 masyarakat yang menilai produk secara terbatas, serta 104 sampel penelitian. Data pada penelitian ini diambil melalui teknik kuesioner, wawancara, observasi, dan studi dokumentasi. Analisis data dilakukan secara kuantitatif untuk mengetahui kapasitas masyarakat, keefektifan model, serta keefektifan model untuk meningkatan kapasitas masyarakat. Selain itu, juga dilakukan analisis secara kualitatif sebagai triangulasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kapasitas masyarakat secara umum masih rendah. Kapasitas tertinggi masyarakat adalah kapasitas partisipasi yang berada dalam kategori “Baik”, sementara kapasitas pengetahuan dan sikap berada dalam kategori “cukup”, serta kapasitas persepsi dan adaptasi dan mitigasi yang berada dalam kategori “Kurang”. Maka dari itu, penelitian ini membuat suatu model pendidikan bencana abrasi bernama edusaster yang dimungkinkan dapat meningkatkan kapasitas masyarakat. Model edusaster dibuat melalui model pengembangan ADDIE. Tahap pertama yaitu tahap analysis yang dilakukan dengan menganalisis gap, kemudian merumuskan model edusaster sebagai solusi. Model edusaster yang terdiri dari sintaks model dan komponen pelengkap model berupa instrumen pengukuran kapasitas masyarakat, panduan internalisasi materi, panduan pemetaan partisipatif, dan panduan latihan kesiapsiagaan beserta instrumen penelitiannya dibuat pada tahap design. Model edusaster yang telah dibuat kemudian diuji keefektifannya menurut ahli pada tahap development. Ahli menyatakan bahwa model memiliki kualitas yang sangat baik dan dinyatakan efektif, sehingga selanjutnya model diimplementasikan untuk mengetahui keefektifan model menurut implementasi lapangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model efektif untuk meningkatkan kapasitas masyarakat, baik kapasitas total maupun kapasitas parsial berupa kapasitas pengetahuan, sikap, partisipasi, persepsi, serta adaptasi dan mitigasi bencana abrasi. Keefektifan model edusaster dilihat dari dua tahap, yaitu keefektifan model berdasarkan penilaian ahli dan masyarakat serta berdasarkan hasil uji efektivitas. Ahli materi kebencanaan dan ahli pendidikan bencana menyatakan bahwa model “Sangat Baik” pada semua aspek yang dinilai. Masyarakat melalui uji terbatas juga menyatakan bahwa model berada dalam kategori “Sangat Baik”. Model edusaster juga diuji efektivitasnya dalam meningkatkan kapasitas masyarakat melalui implementasi pada skala lapangan dengan melibatkan kelompok eksperimen yang diperlakukan dengan model edusaster dan kelompok kontrol yang diperlakukan dengan pendidikan bencana konvensional. Hasil analisis menunjukkan bahwa pendidikan bencana dengan model edusaster maupun konvensional sama-sama meningkatkan kapasitas masyarakat Kecamatan Kragan dalam menghadapi bencana abrasi. Akan tetapi, peningkatan kapasitas masyarakat lebih tinggi pada kelompok eksperimen dibandingkan kontrol, sehingga dapat diketahui bahwa pendidikan bencana dengan model edusaster lebih efektif dibandingkan dengan model konvensional.

Item Type: Thesis (Doctoral)
Uncontrolled Keywords: Edusaster, Bencana Abrasi, Kapasitas Masyarakat
Subjects: L Education > L Education (General)
Fakultas: Pasca Sarjana > Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial, S3
Depositing User: S.Hum Maria Ayu
Date Deposited: 29 Mar 2022 14:57
Last Modified: 29 Mar 2022 14:57
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/49249

Actions (login required)

View Item View Item