Identifikasi Kadar Unsur yang Terkandung dalam Hewan di Sungai Gajahwong Yogyakarta dengan Metode AANC (Analisis Aktivasi Neutron Cepat).


Cahaya Rosyidan, 2008 (2008) Identifikasi Kadar Unsur yang Terkandung dalam Hewan di Sungai Gajahwong Yogyakarta dengan Metode AANC (Analisis Aktivasi Neutron Cepat). Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of Identifikasi Kadar Unsur yang Terkandung dalam Hewan di Sungai Gajahwong Yogyakarta dengan Metode AANC (Analisis Aktivasi Neutron Cepat).]
Preview
PDF (Identifikasi Kadar Unsur yang Terkandung dalam Hewan di Sungai Gajahwong Yogyakarta dengan Metode AANC (Analisis Aktivasi Neutron Cepat).) - Published Version
Download (21kB) | Preview

Abstract

Rosyidan, Cahaya. 2008. Identifikasi Kadar Unsur yang Terkandung dalam Hewan di Sungai Gajahwong Yogyakarta dengan Metode AANC (Analisis Aktivasi Neutron Cepat). Skripsi, Jurusan Fisika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Semarang. Pembimbing : I. Dra. Dwi Yulianti, M.Si; II. Sunardi, S.T. Kata kunci : Metode analisis aktivasi neutron cepat, Sampel hewan, Analisis kualitatif dan kuantitatif, Kadar unsur. Sungai Gajahwong merupakan salah satu sungai besar yang ada di Yogyakarta. Aliran sungai Gajahwong cukup luas yaitu meliputi daerah Sleman, Yogyakarta bahkan sampai ke Bantul. Sungai Gajahwong sangat rentan sekali tercemar beberapa zat logam berat dikarenakan daerah aliran sungai ini melewati rumah sakit, pabrik- pabrik, hotel, limbah dosmetik bahkan pabrik pewarnaan kulit hewan yang secara kumulatif berdampak pada lingkungan. Pengawasan atau monitoring terhadap sungai Gajahwong diperlukan untuk mendukung program Prokasih ( Program Kali Bersih ) yang telah ditetapkan oleh pemerintah Yogyakarta. Permasalahan yang dibahas pada penelitian ini adalah unsur apa saja yang dapat dideteksi pada sampel hewan, berapa kadarnya dan apakah ada hubungan antar lokasi pengambilan sampel?. Tujuan penelitian ini untuk mengidentifikasi unsur-unsur yang terkandung pada sampel hewan yang hidup di bantaran sungai Gajahwong kemudian menentukan kadarnya serta menentukan hubungan antar lokasi dengan metode ANOVA. Metode analisis yang digunakan yaitu analisis kualitatif dan kuantitatif. Analisis kualitatif untuk menentukan jenis unsur dan analisis kuantitatif untuk menghitung kadarnya. Hasil analisis kualitatif berhasil mengidentifikasi 5 unsur pada sampel hewan di sungai Gajahwong Yogyakarta. Kelima unsur tersebut adalah nitrogen (N), ferrum (Fe), magnesium (Mg), phospor (P), dan klorin (Cl). Analisis kuantitatif menunjukkan bahwa kadar N adalah 7166 - 105119 ppm, kadar Fe 58 - 301 ppm, kadar Mg 180 - 1209 ppm, kadar P 5293 - 49844 ppm, kadar Cl 772 - 4099 ppm. Penentuan hubungan antar lokasi secara statistik menggunakan ANOVA menunjukan nilai F hitung sebesar 0,866 dengan nilai signifikansi sebesar 0,532. Penelitian ini perlu dilakukan lebih lanjut dan dilakukan secara rutin agar dapat dipantau perkembangan pencemaran di sungai Gajahwong. Pengambilan sampel juga diperluas untuk mendapatkan perbandingan agar diperoleh baku mutu pencemaran.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Metode analisis aktivasi neutron cepat, Sampel hewan, Analisis kualitatif dan kuantitatif, Kadar unsur.
Subjects: Q Science > QC Physics
Q Science > QD Chemistry
Fakultas: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Fisika, S1
Depositing User: Hapsoro Adi Perpus
Date Deposited: 29 Sep 2011 01:04
Last Modified: 29 Sep 2011 01:04
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/4899

Actions (login required)

View Item View Item