FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KUALITAS TIDUR PADA SANTRI DI PONDOK PESANTREN AL ASROR KOTA SEMARANG


Wulan Khoirul Rohmah, 6411414048 (0020) FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KUALITAS TIDUR PADA SANTRI DI PONDOK PESANTREN AL ASROR KOTA SEMARANG. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KUALITAS TIDUR PADA SANTRI DI PONDOK PESANTREN AL ASROR KOTA SEMARANG] PDF (FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KUALITAS TIDUR PADA SANTRI DI PONDOK PESANTREN AL ASROR KOTA SEMARANG) - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Tidur merupakan kebutuhan dasar bagi setiap individu. Kondisi seseorang dapat dipengaruhi oleh kualitas tidurnya. Dari hasil studi pendahuluan yang dilakukan peneliti, diketahui bahwa 9 dari 10 mahasiswa yang berada di Pondok Pesantren memiliki kualitas tidur yang rendah. Sering terbangun di malam hari. Tidak memiliki waktu tidur yang cukup (minimal 6 jam dalam sehari). Memerlukan waktu tidur yang lama lebih dari 30 menit setelah berada di tempat tidur. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor risiko yang mempengaruhi kualitas tidur santri di Pondok Pesantren Al Asror. Jenis penelitian ini adalah jenis observasional dengan rancangan Cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah Santri yang berstatuskan mahasiswa di Pondok Pesantren Al Asror. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah random sampling. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah intrumen kuesioner terstruktur dan panduan wawancara. Analisis data dengan menggunakan uji chi square. Hasil penelitian menunjukkan terdapat hubungan antara aktivitas fisik (p value = 0,003, PR = 0,078), kebiasaan penggunaan media sosial (p value 0,018, PR = 8,273), stres akademik (p value 0,003), kebiasaan konsumsi kopi (p value 0,005, PR = 0,54), kebiasaan merokok (p value = 0,001, PR = 0,3) dengan kualitas tidur. Sedangkan tidak terdapat hubungan antara status gizi (p value 0,864) dengan kualitas tidur. Saran peneliti adalah membatasi diri dalam menggunakan media sosial yaitu tidak boleh lebih dari 7 jam dalam sehari, diharapkan menjaga kesehatan dengan tidak merokok, tidak terlalu banyak dalam mengkonsumsi kopi maksimal 4 cangkir dalam sehari atau 400 mg per hari, dan istirahat yang untuk mengendalikan stres.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Faktor Risiko, Kualitas Tidur, Santri
Subjects: O Sport > Ilmu Kesehatan Masyarakat
Fakultas: Fakultas Ilmu Keolahragaan > Kesehatan Masyarakat, S1
Depositing User: dwi setyo hastaningsih
Date Deposited: 07 Mar 2022 06:37
Last Modified: 07 Mar 2022 06:37
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/48935

Actions (login required)

View Item View Item