IMPLEMENTASI IPAL KOMUNAL DALAM PELAKSANAAN PROGRAM SPBM-USRI DI KECAMATAN GUNUNGPATI KOTA SEMARANG
YUDHA KUSUMA, 8111416046 (2020) IMPLEMENTASI IPAL KOMUNAL DALAM PELAKSANAAN PROGRAM SPBM-USRI DI KECAMATAN GUNUNGPATI KOTA SEMARANG. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.
PDF (IMPLEMENTASI IPAL KOMUNAL DALAM PELAKSANAAN PROGRAM SPBM-USRI DI KECAMATAN GUNUNGPATI KOTA SEMARANG)
Restricted to Repository staff only Download (4MB) | Request a copy |
Abstract
Tujuan dari Penelitian ini adalah untuk mengetahui dan mengkaji Implementasi IPAL Komunal Dalam Pelaksanaan Program SPBM-USRI Di Kecamatan Gunungpati Kota Semarang. IPAL Komunal adalah Program dari Sanitasi Perkotaan Berbasis Masyarakat (SPBM) merupakan salah satu komponen Program Urban Sanitation and Rural Infrastructure (USRI). Fungsi dari IPAL Komunal adalah untuk membuat perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) masyarakat makin baik, Mengolah air limbah domestik ataupun air limbah industri rumah nantinya bisa di gunakan kembali. Namun di beberapa Kelurahan yang ada di Kecamatan Gunungpati Kota Semarang, masyarakat mengeluhkan keberadaan IPAL Komunal di daerah setempat disebabkan karena kondisi air yang keluar dari pembuangan IPAL Komunal tersebut telah mencemari aliran sungai berwarna hitam pekat dan mengeluarkan bau menyengat. Adapun permasalahan yang dikaji (1) Bagaimana Implementasi IPAL Komunal Dalam Pelaksanaan Program SPBM-USRI Di Kecamatan Gunungpati Kota Semarang. (2) Bagaimana upaya masyarakat dan pemerintah dalam menyelesaikan dampak yang di timbulkan IPAL Komunal yang bermasalah. Metode penelitian yang peneliti gunakan adalah penelitian hukum yuridis-empiris dengan pendekatan kualitatif deskriptif. Sumber data dalam penelitian ini menggunakan data primer dan data sekunder. Metode pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, dokumentasi, observasi dan studi pustaka. Selanjutnya metode disajikan dalam bentuk data secara kualitatif analisis. Hasil penelitian menunjukkan : (1) Implemntasi IPAL Komunal di Kecamatan Gunungpati Kota Semarang menggunakan Teori George C. Edwad II ada empat indikator yaitu, (a) Komunikasi, (b) Sumber daya manusia, (b) Sikap dan disposisi), (d) Struktur birokrasi. (2) Adanya usaha membangun komunikasi yang baik dan adanya sikap gotong royong yang dilakukan oleh masyarakat untuk melakukan perubahan di kaitkan dengan teori dari Roscou Pound hukum sebagai rekaya sosial masyarakat bersedia mendukung perubahan PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat) untuk memperbaiki IPAL komunal yang bermasalah dan pemerintah yang berusaha mendukung upaya untuk memperbaiki IPAL Komunal yang bermasalah. Berdasarkan hasil penelitian, Implementasi IPAL Komunal dalam pelaksanaan program SPBM-USRI di kecamatan Gunungpati Semarang sudah terlaksana dengan baik, Namun terdapat salah satu indikator di dalam teori Implementasi Kebijakan menurut George C. Edward II yang belum terlaksana dengan maksimal. Saran bagi KSM atau kelompok swadaya masyarakat hendaknya berusaha untuk menumbuhkan kesadaran masyrarakat dalam pelaksanaan IPAL komunal dan upaya penyelesaian IPAL Komunal yang bermasalah
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Implementasi, IPAL Komunal, Lingkungan |
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Fakultas: | Fakultas Hukum > Ilmu Hukum, S1 |
Depositing User: | khrisna pci perpustakaan |
Date Deposited: | 20 Jan 2022 01:48 |
Last Modified: | 20 Jan 2022 01:48 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/48539 |
Actions (login required)
View Item |