Imam Romadhon Kurnia Setiyo Budi, 2101416072 (2021) KEEFEKTIFAN PEMBELAJARAN MENGIDENTIFIKASI INFORMASI TEKS BERITA MENGGUNAKAN METODE PQ4R DAN METODE PQRST BAGI PESERTA DIDIK KELAS VIII. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

PDF (KEEFEKTIFAN PEMBELAJARAN MENGIDENTIFIKASI INFORMASI TEKS BERITA MENGGUNAKAN METODE PQ4R DAN METODE PQRST BAGI PESERTA DIDIK KELAS VIII) - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

Kegiatan Pembelajaran yang dapat dilakukan untuk meningkatkan pemahaman peserta didik terhadap materi yang diajarkan salah satunya adalah kegiatan pembelajaran mengidentifikasi informasi. Identifikasi adalah kegiatan mencari, mengumpulkan, menemukan, mencatat data dan informasi yang dibutuhkan. Mengidentifikasi informasi teks berita memerlukan adanya suatu metode yang tepat agar pembelajaran dapat mencapai hasil yang maksimal. Metode yang diterapkan dalam pembelajaran mengidentifikasi informasi teks berita yaitu metode PQ4R (Preview, Question, Read, Reflect, Recite, Review) dan metode PQRST (Preview, Question, Read, Summerize, Test). Dalam penelitian ini terdapat beberapa rumusan masalah sebagai berikut. 1) bagaimana keefektifan pembelajaran mengidentifikasi informasi teks berita menggunakan metode PQ4R bagi peserta didik kelas VIII, 2) bagaimana keefektifan pembelajaran mengidentifikasi informasi teks berita menggunakan metode PQRST bagi peserta didik kelas VIII, 3) model pembelajaran manakah yang lebih efektif dalam pembelajaran mengidentifikasi informasi teks berita menggunakan metode PQ4R dan metode PQRST bagi peserta didik kelas VIII. Berdasarkan rumusan masalah tersebut, tujuan yang hendak dicapai adalah 1) mendeskripsikan keefektifan pembelajaran mengidentifikasi informasi teks berita menggunakan metode PQ4R bagi peserta didik kelas VIII, 2) Mendeskripsikan keefektifan pembelajaran mengidentifikasi informasi teks berita menggunakan metode PQRST bagi peserta didik kelas VIII, 3) mendeskripsikan tingkat keefektifan pembelajaran mengidentifikasi teks berita menggunakan metode PQ4R dan metode PQRST bagi peserta didik kelas VIII. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan metode penelitian eksperimen dan menggunakan dua metode yaitu metode PQ4R dan metode PQRST. Desain penelitian yang digunakan adalah eksperimen semu (quasi eksperimen) dengan bentuk desain nonequivalent control group design. Variabel pada penelitian ini adalah kemampuan mengidentifikasi informasi teks berita, Metode PQ4R, dan metode PQRST. Populasi pada penelitian ini yaitu kemampuan mengidentifikasi informasi seluruh peserta didik kelas VIII SMP Negeri 12 Purworejo, dengan sampel penelitian diambil menggunakan teknik purposivesampling, dan yang terpilih adalah peserta didik kelas VIII D sebagai kelas eksperimen dengan menggunakan metode PQ4R dan kelas VIII C sebagai kelas viii kontrol dengan menggunakan metode PQRST. Teknik pengumpulan menggunakan instrumen tes (pretest dan postest) dan nontes (pedoman observasi dan dokumentasi). Pengujian data sampel berupa uji normalitas, uji homogenitas, dan uji t pada sampel berpasangan dan sampel tidak berpasangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran mengidentifikasi informasi teks berita efektif menggunakan metode PQ4R dibuktikan dengan pemerolehan persentase proses pembelajaran sebesar 88% dengan kategori efektif, presentase nilai sikap sebesar 89% dengan kategori efektif, dan uji-t mendapat nilai signifikansi sebesar 0,000 < 0,05 yang artinya Ho ditolak dan Ha diterima (terdapat perbedaan rata-rata yang signifikan antara pretest dan posttest). Pembelajaran mengidentifikasi informasi teks berita efektif menggunakan metode PQRST dibuktikan pada saat proses pembelajaran, dipemerolehan persentase sebesar 87% dengan kategori efektif, nilai sikap mendapat presentase sebesar 94% dengan kategori sangat efektif, dan uji-t mendapat nilai signifikansi sebesar 0,019 < 0,05 yang artinya Ho ditolak dan Ha diterima (terdapat perbedaan rata-rata yang signifikan antara pretest dan postest). Pembelajaran mengidentifikasi informasi teks berita menggunakan metode PQ4R lebih efektif dibanding dengan menggunakan metode PQRST dibuktikan dengan perbandingan persentase proses pembelajaran 88%:87%, perbandingan presentase nilai sikap 89%:94%, perbandingan nilai postest keduanya 82:80, dan diperkuat dengan nilai signifikansi uji independent sample t-test antara nilai postest kelas eksperimen dan kontrol sebesar 0,023 < 0,05 yang artinya Ho ditolak dan Ha diterima. Saran yang dapat diberikan berdasarkan penelitian ini adalah 1) pendidik harus selalu berfikir kritis dan kreatif dalam memilih dan menggunakan berbagai model, metode, dan media pembelajaran yang tepat penggunaannya untuk materi pembelajaran yang akan diajarkan pada peserta didik. Salah satunya penggunaan metode PQ4R (Preview, Question, Read, Reflect, Recite, Review) dan metode PQRST (Preview, Question, Read, Summerize, Test) dapat menjadi alternatif metode dalam pembelajaran, 2) Pendidik mata pelajaran bahasa Indonesia dapat menerapkan metode PQ4R (Preview, Question, Read, Reflect, Recite, Review) kepada peserta didik dalam kegiatan mengidentifikasi informasi teks berita dengan baik agar dapat membantu peserta didik dalam belajar dan memahami materi pembelajaran, 3) peneliti hendaknya menggunakan penelitian ini sebagai referensi untuk penelitian selanjutnya, dan dapat menambah bahan kajian keilmuan yang dapat dirujuk.

Actions (login required)

View Item