PENANAMAN ETIKA PADA PESERTA DIDIK MELALUI PEMBELAJARAN SOSIOLOGI DI MAN KOTA MAGELANG
Diana Amalia Husna, 3401415029 (2020) PENANAMAN ETIKA PADA PESERTA DIDIK MELALUI PEMBELAJARAN SOSIOLOGI DI MAN KOTA MAGELANG. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.
PDF
Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
Etika merupakan suatu kebiasaan seseorang dalam berbicara, bergaul, dan berperilaku. Sikap santun dapat dilihat dari perilaku keseharian peserta didik ketika di dalam kelas, di lingkungan sekolah maupun di luar sekolah. Namun seringakali peserta didik kurang memperhatikan sikap etika tersebut, seperti contoh kasus-kasus diberbagai daerah mengenai kekerasan peserta didik terhadap guru. MAN Kota Magelang telah melakukan penanaman etika terhadap peserta didik salah satunya melalui pembelajaran Sosiologi, namun hal itu tidak lepas dari berbagai kendala, sehingga diperlukan solusi yang tepat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk: 1) Mengetahui bentuk-bentuk etika peserta didik. 2) Mengetahui cara penanaman etika pada peserta didik. 3) Mengetahui kendala yang dihadapi guru dalam penanaman etika pada peserta didik MAN Kota Magelang. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif jenis deskriptif, dengan teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data dilakukan dengan metode alur, yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Penelitian ini menggunakan teori Behavioral oleh Skinner. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) bentuk-bentuk etika yang ditanamkan pada peserta didik melalui pembelajaran Sosiologi yaitu menghormati dan menghargai orang lain, berpakaian yang sopan dan ucapan terima kasih. 2) cara penanaman etika pada peserta didik ada beberapa kategori yang dapat dilakukan oleh seorang guru, yaitu menanamkan pada saat Kegiatan Belajar Mengajar (KBM), ditanamkan setiap saat dikehidupan sehari-hari, dan menerapkan 5 S (Senyum, Salam, Sapa, Sopan dan Santun), yang mana telah dijadikan sebagai program sekolah yang ditujukan kepada seluruh warga sekolah. 3) kendala yang dihadapi guru dalam penanaman etika diantaranya adalah karakter dan sifat peserta didik yang beragam, selain itu masa kelas X adalah masa peralihan yang mana peserta didik masih dalam proses peralihan dari masa SMP ke masa SMA. Saran dalam penelitian ini yaitu: Bagi peserta didik MAN Kota Magelang hendaknya tetap menjaga sikap dalam berperilaku. Bagi guru MAN Kota Magelang diharapkan selalu memperhatikan prestasi belajar siswa, sehingga guru dapat mengetahui seberapa penting motivasi belajar yang harus diberikan kepada peserta didiknya.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Etika, Peserta Didik, dan Pembelajaran Sosiologi |
Subjects: | H Social Sciences > HM Sociology |
Fakultas: | Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Sosiologi dan Antropologi, S1 |
Depositing User: | Setyarini UPT Perpus |
Date Deposited: | 25 Oct 2021 06:58 |
Last Modified: | 25 Oct 2021 06:58 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/47404 |
Actions (login required)
View Item |