ANALISIS PERKEMBANGAN MOTORIK KASAR ANAK DENGAN METODE DENVER DEVELOPMENT SCREENING TES (DDST) SISWA TK-B DI KECAMATAN AJIBARANG KABUPATEN BANYUMAS


RIO PRASETYO, 6102416035 (2020) ANALISIS PERKEMBANGAN MOTORIK KASAR ANAK DENGAN METODE DENVER DEVELOPMENT SCREENING TES (DDST) SISWA TK-B DI KECAMATAN AJIBARANG KABUPATEN BANYUMAS. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of ANALISIS PERKEMBANGAN MOTORIK KASAR ANAK DENGAN METODE DENVER DEVELOPMENT SCREENING TES (DDST) SISWA TK-B DI KECAMATAN AJIBARANG KABUPATEN BANYUMAS] PDF (ANALISIS PERKEMBANGAN MOTORIK KASAR ANAK DENGAN METODE DENVER DEVELOPMENT SCREENING TES (DDST) SISWA TK-B DI KECAMATAN AJIBARANG KABUPATEN BANYUMAS) - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Perkembangan anak usia dini harus diperhatikan dengan cermat agar anak dapat berkembangan secara optimal, karena perkembangan anak di usia dini sangat berpengaruh terhadap kemampuan dan juga keterampilan anak dimasa dewasa. Permasalahan yang menjadi perhatian dalam penelitian adalah belum diketahui perkembangan motorik kasar anak usia dini pada TK di Kecamatan Ajibarang. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perkembangan anak usia dini pada sektor motorik kasar dengan menggunakan tes skrining yang bernama Denver Development Scrining test. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu penelitian kuantitatif. Populasi penelitian ini adalah siswa TK-B di Kecamatan Ajibarang yang berjumlah . Karena jumlahnya banyak, peneliti menggunakan purposive sampling dengan menggunakan pertimbangan siswa yang bersekolah di TK yang sudah terakreditasi. Instrumen penelitian yang digunakan yaitu Denver Development Screening Test, metode DDST ini merupakan tes pemantauan perkembangan anak usia 0-6 tahun. Analisis data dengan statistic deskriptif persentase. Hasil penilaian keseluruhan perkembangan motorik kasar seluruh siswa TK-B adalah sebanyak 94 anak dengan hasil normal (71,8%), sebanyak 18 anak dengan hasil suspect (13,7%) dan sebanyak 19 siswa dengan hasil untestable (14,5%). Normal disebabkan gizi anak tercukupi dan anak mendapatkan kesempatan bergerak dengan bebas, anak dengan perkembangan normal akan berkembangan secara optimal dan terampil dalam melakukan aktivitas gerak. Suspek disebabkan oleh pemberian gizi yang kurang dan anak kurang mendapatkan kebebasan untuk bergerak, anak dengan perkembangan suspek akan mengalami gangguan dalam gerak dan kreatifitas anak kurang berkembang. Untestable disebabkan anak berhalangan hadir pada saat pengambilan data sehingga tidak memiliki kesempatan untuk melakukan tes. Simpulan dari hasil penelitian bahwa perkembangan motorik kasar anak usia dini TK-B di Kecamatan Ajibarang tergolong dalam kategori normal. Orang tua dan juga tenaga pendidik disarankan harus tetap mengawasi perkembangan motorik kasar anak, memberikan gizi yang cukup untuk anak dan memberikan kesempatan gerak seluas-luasnya kepada anak.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: pertumbuhan dan perkembangan, perkembangan motorik anak
Subjects: O Sport > Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi > Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi ( S1 )
Fakultas: Fakultas Ilmu Keolahragaan > Pendidikan Jasmani, Kesehatan, dan Rekreasi, S1
Depositing User: dwi setyo hastaningsih
Date Deposited: 30 Sep 2021 07:10
Last Modified: 30 Sep 2021 07:10
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/46977

Actions (login required)

View Item View Item