Habib Yusuf Abdurrahman, 1511413105 (2020) PERBEDAAN INGROUP FAVORITISM PADA MAHASISWA YANG TERGABUNG DALAM ORGANISASI KEAGAMAAN DITINJAU DARI SELF CONSTRUAL. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

PDF Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Indonesia dikenal sebagai negara yang kaya akan keragaman sosial dan budaya. Keragaman sosial dan budaya yang dimaksud meliputi keragaman suku bangsa, bahasa, adat, dan agama. Hal tersebut membuat terjadinya hubungan antar kelompk dan membentuk ingroup favoritism. Ingroup favoritism merupakan fitur yang selalu ada dalam setiap hubungan antarkelompok, bahkan dalam kondisi minimal. Salah satu hal yang memprediksi perilaku ingroup favoritism adalah self construal yang dalam hal ini adalah self construal independent dan interdependent self construal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada atau tidaknya perbedaan ingroup favoritism pada mahasiswa yang tergabung dalam organisasi keagamaan ditinjau dari self construal independent dan interdependent. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif komparatif dengan sampel penelitian berjumlah 125 mahasiswa yang tergabung dalam organisas keagamaan intra kampus dengan teknik sampling yang digunakan adalah convenience sampling. Data diperoleh dengan menggunakan skala ingroup favoritism dan skala self construal. Pada skala ingroup favoritism diperoleh koefisien reliabilitas sebesar 0,757 dengan 28 aitem valid dari jumlah keseluruhan 30 aitem. Hasil penelitian ini menunjukan tingkat ingroup favoritism pada mahasiswa yang tergabung dalam organisasi keagamaan berada pada kategori sedang dengan presentase sebesar 78,4%. Sedangkan secara umum mahasiswa yang tergabung dalam kelompok organisasi keagamaan memiliki self construal interdependent dengan presentase sebesar 64%. Selain itu, hasil uji hipotesis pada penelitian ini diperoleh Z = - 0,329 dengan Sign = 0,742. Oleh karena taraf signifikansi >0,05 menunjukan bahwa tidak terdapat perbedaan ingroup favoritism pada mahasiswa yang tergabung dalam organisasi keagamaan ditinjau dari self construal independent dan self construal interdependent.

Actions (login required)

View Item