Rika Rahmania, 3101416052 (2020) PEMANFAATAN SITUS-SITUS SEJARAH DI KUDUS SEBAGAI SUMBER BELAJAR DALAM PEMBELAJARAN SEJARAH PADA 3 SMA KABUPATEN KUDUS. Under Graduates thesis, Universitas Negeri semarang.

PDF (PEMANFAATAN SITUS-SITUS SEJARAH DI KUDUS SEBAGAI SUMBER BELAJAR DALAM PEMBELAJARAN SEJARAH PADA 3 SMA KABUPATEN KUDUS) - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Rahmania, Rika. 2020. Pemanfaatan Situs-situs Sejarah di Kudus sebagai Sumber Belajar dalam Pembelajaran Sejarah Pada 3 SMA Negeri Kabupaten Kudus. Skripsi. Jurusan Sejarah. Fakultas Ilmu Sosial. Universitas Negeri Semarang. Dr. Hamdan Tri Atmaja, M.Pd. 218 halaman. Kata Kunci: Guru Sejarah, Pemanfaatan Situs, Sumber Belajar Kabupaten Kudus merupakan salah satu wilayah yang memiliki situs sejarah tergolong lengkap, mulai dari periode pra aksara sampai dengan periode kemerdekaan. Hal tersebut sangat berpotensi untuk dijadikan sebagai sumber belajar sejarah. Tujuan penelitian adalah: 1. Mendeskripsikan persepsi guru sejarah terhadap pemanfaatan seluruh situs di Kudus 2. Menjelaskan penggunaan situssitus di Kudus sebagai sumber belajar sejarah 3. Mengetahui kendala yang dihadapi guru dalam pemanfaatan situs di Kudus sebagai sumber belajar. Penelitian ini menggunakan pendekatan studi kasus dengan lokasi penelitian di SMA N 1 Mejobo, SMA N 2 Kudus, dan SMA N 1 Kudus. Informan penelitian adalah guru sejarah di masing-masing sekolah tersebut. Teknik pengumpulan data adalah wawancara, observasi, dan studi dokumen. Teknik pemeriksaan keabsahan data menggunakan trianggulasi sumber dan teknik. Penelitian ini menggunakan analisis interaktif dengan cara reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa persepsi guru sejarah terhadap pemanfaatan seluruh situs sejarah sebagai sumber belajar di 3 SMA Negeri Kabupaten Kudus memiliki persepsi bahwa, dalam pemanfaatan situs sebagai sumber belajar, guru menganggap bahwa situs dapat dijadikan edukasi dan rekreasi, siswa menjadi tertarik dan antusias pada saat pembelajaran karena dapat melihat langsung peninggalan sejarah di sekitar lingkungan mereka. Dalam pemanfaatan situs sebagai sumber belajar, guru telah menggunakan beberapa situs sejarah sebagi sumber materi, metode, media, dan tugas. Meskipun masih ditemui kendalakendala dalam penggunaan situs sejarah di Kabupaten Kudus seperti biaya, waktu, pengkondisian siswa, fasilitas dan tranportasi, namun guru sejarah memiliki upaya yaitu melakukan perencanaan jauh hari mengenai masalah biaya, waktu, dan transportasi sebelum mengunjungi situs sejarah. Saran yang diberikan peneliti untuk guru, diharapkan lebih maksimal lagi dalam pelaksanaan pemanfaatan situs sejarah sebagai sumber belajar sehingga lebih efektif dan efisien baik dalam proses maupun hasilnya, serta dapat mendukung pelaksanaan pembelajaran sejarah yang lebih bervariasi dan kreatif serta berbasis sejarah lokal. Sekolah, sebaiknya lebih mendukung lagi kegiatan kunjungan situs di Kabupaten Kudus dengan memberikan bantuan biaya agar pembelajaran dapat berjalan secara optimal. Pemerintah dan masyarakat sebaiknya lebih memperhatikan dan melestarikan situs-situs sejarah di Kudus.

Actions (login required)

View Item