Efektivitas Foam Rolling terhadap Perubahan Kadar Uric Acid (mg/dL) dan Derajat Nyeri (VAS) akibat Delayed Onset of Muscle Soreness (DOMS) pasca Latihan Long Distance Running 10 Km pada Laki-laki Muda Sehat Terlatih


Muchamad Sadhali, 6211416120 (2020) Efektivitas Foam Rolling terhadap Perubahan Kadar Uric Acid (mg/dL) dan Derajat Nyeri (VAS) akibat Delayed Onset of Muscle Soreness (DOMS) pasca Latihan Long Distance Running 10 Km pada Laki-laki Muda Sehat Terlatih. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of Efektivitas Foam Rolling terhadap Perubahan Kadar Uric Acid (mg/dL) dan Derajat Nyeri (VAS) akibat Delayed Onset of Muscle Soreness (DOMS) pasca Latihan Long Distance Running 10 Km pada Laki-laki Muda Sehat Terlatih] PDF (Efektivitas Foam Rolling terhadap Perubahan Kadar Uric Acid (mg/dL) dan Derajat Nyeri (VAS) akibat Delayed Onset of Muscle Soreness (DOMS) pasca Latihan Long Distance Running 10 Km pada Laki-laki Muda Sehat Terlatih) - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Long Distance Running merupakan Latihan yang memiliki beban relatif berat yang berpotensi menimbulkan DOMS dan meningkatnya kadar Reactive Oxygen Species (ROS) Xatin akan meningkat 10 kali lipat saat aktivitas aerobik dengan bantuan enzim xathin oxidase dimetabolisme menjadi Uric Acid (mg/dL)(UA). Foam rolling (FR) digunakan untuk proses recovery. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek Long Distance Running (LDR) terhadap perubahan kadar UA dan derajat nyeri, untuk mengetahui efek FR sebagai recovery aktif terhadap perubahan kadar UA dan derajat nyeri. Penelitian ini merupakan quasi experiment menggunakan desain purposive sampling, one-grup repeated measure design populasi sampel laki-laki muda sehat (17-25 tahun). Sampel berjumlah 10 orang 50% mahasiswa FIK dan 50% laki-laki muda terlatih kota Semarang Hasil penelitian rata-rata data nilai pretest yaitu 4.43 mg/dL ± 0.51, di menit 90 yaitu 5.90 mg/dL ± 0.52, di menit 120 menit 5.71 mg/dL ± 0.72 di 24 jam 6.1 mg/dL ± 0.57. Puncak dari derajat nyeri yaitu pada 24 jam setelah latihan dan derajat nyeri menurun pada 48 jam dan 72 jam Simpulan LDR terbukti meningkatkan kadar UA secara signifikan. FR yang dilakukan sekali belum mampu menurunkan kadar UA secara signifikan. Presentase terjadinya DOMS pasca LDR terjadi pada 24 jam. Presentase penurunan derajat nyeri pasca pemberian FR terjadi pada 48 jam dan 72 jam.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Long Distance Running; Therapeutic media; Free Radical; Sports medicine; Delayed Onset of Muscle Soreness
Subjects: O Sport > Ilmu Keolahragaan
Fakultas: Fakultas Ilmu Keolahragaan > Ilmu Keolahragaan, S1
Depositing User: sri yuniati perpustakaan
Date Deposited: 27 Sep 2021 01:46
Last Modified: 27 Sep 2021 01:46
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/46774

Actions (login required)

View Item View Item