ANALISIS PERBAIKAN KOLOM RUSAK DENGAN MENGGUNAKAN SENGKANG


REZA KHRISNA PUTRA, 5113416010 (2020) ANALISIS PERBAIKAN KOLOM RUSAK DENGAN MENGGUNAKAN SENGKANG. Under Graduates thesis, Univeristas Negeri Semarang.

[thumbnail of ANALISIS PERBAIKAN KOLOM RUSAK DENGAN MENGGUNAKAN SENGKANG] PDF (ANALISIS PERBAIKAN KOLOM RUSAK DENGAN MENGGUNAKAN SENGKANG)
Restricted to Repository staff only

Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Beton jika ditekan dengan suatu gaya (P) maka akan memampat/memendek sehingga luas penampang menjadi membesar. Dengan adanya pembesaran dan mencapai regangan (ε) > 0.03 maka beton akan retak dan pecah. Sebenarnya sengkang selain berfungsi sebagai penahan gaya geser juga dapat menahan gaya horizontal, semakin pendek jarak antar sengkang maka akan semakin tinggi penahanan gaya horizontal dari sengkang. Perihal struktur tersebut dalam peraturan Standart Nasional Indonesia (SNI) belum dibahas. Beton yang terkurung (confined concrete) mempunyai kuat tekan (fc) dan regangan (ε) yang lebih baik dibandingan beton yang tidak terkurung (unconfined concrete). Kuat tekan pada beton yang berada di dalam sengkang lebih besar dibandingkan dengan kuat tekan beton berada di luar sengkang sehingga sengkang mempunyai pengaruh terhadap peningkatan kuat tekan beton. Benda uji yang digunakan berupa silinder beton diameter 15 cm tinggi 34 cm dengan jumlah total 19 buah. Terdiri dari 1 buah tanpa sengkang, 6 buah dengan sengkang jarak 5 cm, 6 buah dengan sengkang jarak 3 cm, dan 6 buah dengan sengkang jarak 1 cm. Perbaikan beton dilakukan dengan menambahkan selimut setebal 2,5 cm, tulangan yang digunakan diameter 4 mm dan menggunakan FAS 1. Pengujian yang dilakukan dengan uji tekan. Dari hasil penelitian dengan adanya penambahan sengkang dapat meningkatkan kuat tekan beton dan semakin rapat jarak sengkang maka akan semakin tinggi kuat tekan beton tersebut. Mutu beton tanpa menggunakan sengkang 9,91 MPa dapat meningkat menjadi 10,81 MPa atau 10% dengan penambahan sengkang dengan jarak sengkang 5 cm, meningkat menjadi 12,38 MPa atau 24,9% dengan penambahan sengkang dengan jarak sengkang 3 cm, dan meningkat menjadi 17,31 MPa atau 79,8 % pada penambahan sengkang berjarak sengkang 1 cm. Persamaan kuat tekannya dapat dituliskan sebagai berikut: y = 13,211e-0,011x, dengan x = Jarak antar sengkang (Cm) dan y = Kuat tekan beton retrofit (MPa)

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Kuat Tekan, Sengkang, Confined Concrete, Perbaikan Beton
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
T Technology > TYA Teknik Sipil
Fakultas: Fakultas Teknik > Teknik Sipil, S1
Depositing User: Abadi M. Kholid Baror
Date Deposited: 16 Sep 2021 06:52
Last Modified: 16 Sep 2021 06:52
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/46441

Actions (login required)

View Item View Item