PENGARUH TEMPERATUR TEMPERING PASCA QUENCHING OLI TERHADAP STRUKTUR MIKRO DAN KEKERASAN BAJA ST 41
Muhammad Ar sandi Rukmana, 5201413026 (2020) PENGARUH TEMPERATUR TEMPERING PASCA QUENCHING OLI TERHADAP STRUKTUR MIKRO DAN KEKERASAN BAJA ST 41. Under Graduates thesis, Univeristas Negeri Semarang.
PDF (PENGARUH TEMPERATUR TEMPERING PASCA QUENCHING OLI TERHADAP STRUKTUR MIKRO DAN KEKERASAN BAJA ST 41)
Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
Temperatur tempering banyak digunakan untuk mendapatkan kekerasan yang baik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dari proses temperatur tempering dengan suhu 200°C, 400°C dan 600°C terhadap struktur mikro dan kekerasan pada material cylinderliner baja ST 41. Metode penelitian yang digunakan yaitu eksperimen dengan menggunakan analisis data berupa analisis deskriptif. Suhu yang digunakan pada proses tempering yaitu 200°C, 400°C dan 600°C. Proses Tempering yang dihasilkan merubah fasa baja menjadi perlit dan ferit halus sehingga kekerassan bahan meningkat. Hasil penelitian struktur mikro pada baja ST 41 yang ditempering menyebabkan perubahan struktur mikro, semakin besar input panas yang terjadi semakin membuat butir dari perlit dan ferit semakin kasar dan merata. Temperatur tempering 600°C menunjukan nilai kekerasan tertinggi dengan rata-rata HV= 298. Temperatur tempering 400°C menunjukan nilai kekerassan dengan rata-rata HV= 256,7. Temperatur tempering 200°C menunjukan nilai kekerasan terendah dengan rata-rata HV=219,33.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | temperatur tempering, struktur mikro, nilai kekerasan. |
Subjects: | T Technology > TJ Mechanical engineering and machinery |
Fakultas: | Fakultas Teknik > Teknik Mesin S1 |
Depositing User: | Abadi M. Kholid Baror |
Date Deposited: | 16 Sep 2021 04:08 |
Last Modified: | 16 Sep 2021 04:08 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/46418 |
Actions (login required)
View Item |