PERUBAHAN NILAI KESENIAN CALUNG PADA KELOMPOK PENGAMEN CALUNG NADA TANJUNG KOTA TEGAL


Itsna Rizqi Istiqomah, 3401415006 (2020) PERUBAHAN NILAI KESENIAN CALUNG PADA KELOMPOK PENGAMEN CALUNG NADA TANJUNG KOTA TEGAL. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of SKRIPSI_ITSNARIZQIISTIQOMAH - itsna rizqi.pdf] PDF
Restricted to Repository staff only

Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Kebudayaan yang ada dalam masyarakat selalu berubah seiring dengan perubahan yang terjadi pada masyarakat karena salah satu sifat kebudayaan adalah dinamis. Seperti yang terjadi pada kesenian-kesenian tradisional di mana kini digunakan sebagai media dalam mencari pendapatan. Salah satunya adalah kesenian calung yang digunakan sebagai media mengamen oleh sebagian masyarakat di Kota Tegal. Munculnya para pengamen calung di jalanan protokol membuat adanya pro dan kontra di masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengetahui alasan dipakainya kesenian calung untuk kegiatan mengamen di Kota Tegal; (2) mengetahui perubahan nilai pada kesenian calung yang digunakan untuk mengamen di Kota Tegal; (3) mengetahui dampak keberadaan pengamen calung bagi masyarakat Kota Tegal. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Lokasi penelitian berada di Persimpangan jalan tepatnya di depan Pasar Kejambon, Jalan Sultan Agung, Kejambon, Kecamatan Tegal Timur, Kota Tegal. Alat dan Teknik pengumpulan data menggunakan metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Validitas data menggunakan teknik triangulasi sumber sementara teknik analisis data menggunakan model interaktif Miles dan Huberman dengan melakukan pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Guna menganalisis hasil penelitian ini menggunakan teori tindakan rasional instrumental Max Weber. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Alasan dipakainya calung untuk kegiatan mengamen yaitu imitasi pengamen di Yogyakarta, calung sebagai jalan mendapatkan undangan pentas, suara calung mudah dikenali, dan calung mudah dipindahkan; (2) Adanya kemudahan dalam mengakses informasi menyebabkan adanya perubahan nilai yang ada pada kesenian calung, yaitu adanya perubahan dari kegiatan non-komersial ke kegiatan komersial dan adanya sikap terbuka pengamen calung terhadap perubahan; (3) Dampak keberadaan pengamen calung bagi masyarakat Kota Tegal yaitu adanya pelanggaran Perda No.9 Tahun 2018 dan mengganggu masyarakat. Saran bagi pemerintah Kota Tegal ada baiknya menyediakan lokasi khusus untuk para pengamen jalanan terutama pengamen calung supaya kondisi kota lebih tertata, aman dan nyaman, bagi kelompok pengamen calung Nada Tanjung hendaknya mengikuti kebijakan dari pemerintah, bagi pengguna jalan ada baiknya selalu menjaga konsentrasi dalam berkendara terutama ketika melewati persimpangan di mana banyak pengamen jalanan.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Kesenian Calung, Pengamen, Perubahan Nilai
Subjects: G Geography. Anthropology. Recreation > GN Anthropology
Fakultas: Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Sosiologi dan Antropologi, S1
Depositing User: dina nurcahyani perpus
Date Deposited: 14 Sep 2021 06:37
Last Modified: 14 Sep 2021 06:37
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/46270

Actions (login required)

View Item View Item