Hubungan Antara Latar Belakang Pendidikan Guru Dengan Kreatifitas Guru Dalam Pembelajaran Pada Mata Pelajaran Sosiologi Di SMA Kabupaten Jepara


Dini Suryana, 2006 (2006) Hubungan Antara Latar Belakang Pendidikan Guru Dengan Kreatifitas Guru Dalam Pembelajaran Pada Mata Pelajaran Sosiologi Di SMA Kabupaten Jepara. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of Hubungan Antara Latar Belakang Pendidikan Guru Dengan Kreatifitas Guru Dalam Pembelajaran Pada Mata Pelajaran Sosiologi Di SMA Kabupaten Jepara]
Preview
PDF (Hubungan Antara Latar Belakang Pendidikan Guru Dengan Kreatifitas Guru Dalam Pembelajaran Pada Mata Pelajaran Sosiologi Di SMA Kabupaten Jepara) - Published Version
Download (20kB) | Preview

Abstract

Suryana, Dini. 2006. Hubungan Antara Latar Belakang Pendidikan Guru Dengan Kreatifitas Guru Dalam Pembelajaran Pada Mata Pelajaran Sosiologi Di SMA Kabupaten Jepara. Sarjana Pendidikan. Jurusan Sosiologi dan Antropologi. Fakultas Ilmu Sosioal Universitas Negeri Semarang. Drs. A.T. Sugeng P, M.Si., Drs. Juhadi, M.Si . 104h Kata Kunci: Latar Belakang pendidikan Guru, Kreatifitas Guru Dalam Pembelajaran. Mata pelajaran Sosiologi merupakan salah satu ilmu sosial yang mempelajari tentang masyarakat dan berbagai gejala yang ada didalamnya. Sebagaimana diketahui bersama masih terdapat guru-guru sosiologi di SMA termasuk yang terdapat di SMA Kabupaten Jepara yang tidak berlatar belakang pendidikan sosiologi. Sehingga guru kurang mampu memberikan materi pelajaran dengan maksimal dan kurang kreatif dalam penyampaian materi. Permasalahan yang dikaji dalam penelitian ini adalah : (1) Bagaimana latar belakang pendidikan yang dimiliki oleh guru-guru pengajar sosiologi?, (2) Bagaimana kreatifitas guru dalam pembelajaran pada mata pelajaran sosiologi? (3) Bagaimana hubungan antara latar belakang pendidikan guru dengan kreatifitas guru dalam pembelajaran pada mata pelajaran sosiologi di SMA Kabupaten Jepara?. Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Untuk mengetahui latar belakang pendidikan guru mata pelajaran sosiologi, (2) Untuk mengetahui kreatifitas guru dalam pembelajaran pada mata pelajaran sosiologi. (3) untuk mengetahui hubungan antara latar belakang pendidikan guru dengan kreatifitas guru dalam pembelajaran pada mata pelajaran sosiologi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah guru mata pelajaran Sosiologi. SMA kabupaten Jepara sejumlah 22 SMA terdiri dari 9 SMA Negeri dan 13 SMA Swasta. Sampel guru diambil secara total sampling. Untuk siswa SMA diambil 10 siswa dari masing-masing sekolah karena siswa merupakan sumber lain yang dimintai keterangan mengenai kreatifitas guru atau dengan kata lain siswa merupakan responden silang, bukan sebagai sampel atau populasi dalam penelitian ini. Mengigat subjek dan objek penelitian ini adalah guru. Variabel dalam penelitian ini adalah latar belakang pendidikan guru mata pelajaran sosiologi sebagai variable bebas dan kreatifitas guru dalam pembelajaran di kelas mata pelajaran sosiologi sebagai variable terikat. Metode pengumpulan data menggunakan metode angket/ kuesioner, metode dokumentasi dan observasi langsung sedangkan analisis data menggunakan analisis deskriptif dan analisis korelasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Latar Belakang Pendidikan Guru Sosiologi Di SMA Kabupaten Jepara berjumlah 13% dan yang 87% berasal dari lulusan geografi, sejarah, BK, Bahasa Inggris, Kewarganegaraan dan lain-lain. Walaupun tidak berlatar pendidikan sosiologi, guru- guru yang mengajar mata pelajaran sosiologi mendapatkan pelatihan atau penataran guru sosiologi yang diadakan oleh Dinas pendidikan Dan Kebudayaan Kabupaten jepara maupun koordinasi masing-masing sekolah. Kreatifitas Guru Dalam Pembelajaran Di Kelas Mata Pelajaran Sosiologi Di SMA Kabupaten Jepara dirasa sangat membantu siswa dalam kegiatan belajar mengajar karena melalui teknik penggunaan media belajar, persiapan guru dalam kegiatan belajar mengajar, perilaku guru dalam layanan pembelajaran dan variasi mengajar guru, siswa lebih mengerti dan paham tentang materi pelajaran sosiologi dan siswa tidak bosan dengan materi yang diajarkan. Penggunaan variasi alat penilaian juga dapat mengembangkan kreatifitas guru agar guru dapat lebih menilai siswa bukan hanya lewat ulangan tetapi juga sikap dan perilaku siswa sewaktu didalam kelas. Saran yang diajukan adalah Kepada guru, terutama guru mata pelajaran Sosiologi untuk lebih meningkatakan kreatifitas baik dalam hal penyampaian materi, baik metode-metode maupun cara- cara yang lebih menarik agar siswa lebih tertarik dengan mata pelajaran yang diberikan khususnya Sosiologi. Untuk pihak sekolah Di SMA Kabupaten agar lebih memperhatikan kualitas guru sesuai dengan latar belakang pendidikan yang diperoleh agar guru dapat mengembangkan kreatifitas sesuai dengan bidang yang diperoleh agar dapat menciptakan siswa yang berprestasi dan kreatif.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Latar Belakang pendidikan Guru, Kreatifitas Guru Dalam Pembelajaran.
Subjects: G Geography. Anthropology. Recreation > GN Anthropology
H Social Sciences > HM Sociology
L Education > LB Theory and practice of education > LB1603 Secondary Education. High schools
Fakultas: Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Sosiologi dan Antropologi, S1
Depositing User: Hapsoro Adi Perpus
Date Deposited: 26 Sep 2011 02:53
Last Modified: 26 Sep 2011 02:53
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/4609

Actions (login required)

View Item View Item