BUDIDAYA Chlorella pyrenoidosa DALAM MEDIA VINASSE DENGAN PENAMBAHAN NUTRISI GUILLARD SERTA EVALUASINYA SEBAGAI BAHAN BAKU BIOETANOL
Hanifah, 5213416068 (2020) BUDIDAYA Chlorella pyrenoidosa DALAM MEDIA VINASSE DENGAN PENAMBAHAN NUTRISI GUILLARD SERTA EVALUASINYA SEBAGAI BAHAN BAKU BIOETANOL. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.
PDF (BUDIDAYA Chlorella pyrenoidosa DALAM MEDIA VINASSE DENGAN PENAMBAHAN NUTRISI GUILLARD SERTA EVALUASINYA SEBAGAI BAHAN BAKU BIOETANOL)
- Published Version
Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
Chlorella pyrenoidosa merupakan salah satu spesies mikroalga yang dapat diproses menjadi bioetanol. Spesies ini mudah dibudidayakan karena pertumbuhannya yang cepat, namun rasio produksi bioetanol terhadap bahan baku masih kecil. Oleh karena itu, rekayasa pertumbuhan perlu dilakukan dengan menggunakan vinasse sebagai media tumbuh untuk meningkatkan komposisi karbohidrat di dalam biomassa mikroalga. Vinasse merupakan limbah produksi etanol dari molase yang kaya nutrisi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh media vinasse dengan penambahan nutrisi Guillard terhadap pertumbuhan, ukuran sel dan kandungan karbohidrat C. pyrenoidosa serta evaluasinya sebagai bahan baku bioetanol. Budidaya dilakukan dalam media vinasse konsentrasi 20% dan 30% v/v dengan variasi perlakukan tanpa dan dengan penambahan nutrisi Guillard setiap dua hari sekali. Pencahayaan oleh lampu 3280 lumen, pH 7, dan aerasi menggunakan udara. Pertumbuhan C. pyrenoidosa diamati menggunakan data densitas optik yang diukur menggunakan spektrofotometer. Diameter sel diukur menggunakan metode fotomikrometri. Karakterisasi biomassa hasil budidaya dilakukan dengan FTIR serta analisis kadar lignoselulosa menggunkan metode Chesson-Datta. Hasil pertumbuhan C. pyrenoidosa dalam media vinasse dengan penambahan nutrisi lebih baik dibandingkan tanpa penambahan nutrisi. Pada konsentrasi 30% dengan penambahan nutrisi mencapai biomassa 7,91 g/L. Media vinasse juga berpengaruh pada ukuran sel C. pyrenoidosa menjadi lebih besar. Ukuran sel C. pyrneoidosa hasil budidaya dalam vinasse 30% dengan penambahan nutrisi yaitu 4,4-8,6 μm. Hasil FTIR C. pyrenoidosa hasil budidaya pada semua perlakuan menunjukkan adanya senyawa karbohidrat, protein, dan lipid, namun jumlah serapannya berbeda-beda. Hasil analisis lignoselulosa dalam media vinasse 30% tanpa nutrisi menunjukkan kandungan hemiselulosa 48,1%, selulosa 12,3%, dan lignin 7,3%. Berdasarkan perhitungan secara teoritis 100 gram C. pyrenoidosa dapat menhasilkan 28,52 mL bioetanol. C. pyrenoidosa memiliki prospek untuk dijadikan sumber bahan baku pembuatan bioetanol.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | bioetanol, Chlorella pyrenoidosa, media vinasse, nutrisi guillard |
Subjects: | T Technology > TP Chemical technology |
Fakultas: | Fakultas Teknik > Teknik Kimia, S1 |
Depositing User: | budi Budi santoso perpustakaan |
Date Deposited: | 13 Sep 2021 00:22 |
Last Modified: | 13 Sep 2021 00:22 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/46044 |
Actions (login required)
View Item |