DETERMINAN INTELLECTUAL CAPITAL DISCLOSURE
Alfri Puji Rahayu, NIM 7211416053 (2020) DETERMINAN INTELLECTUAL CAPITAL DISCLOSURE. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.
PDF (DETERMINAN INTELLECTUAL CAPITAL DISCLOSURE)
- Published Version
Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Kata Kunci: Ukuran Perusahaan, Dewan Komisaris, Dewan Direksi, Kepemilikan Saham Publik, Pengungkapan Modal Intelektual Intellectual Capital Disclosure (ICD) merupakan pengungkapan suatu aset tidak berwujud yang dimiliki suatu organisasi atau perusahaan yang terdiri dari pengetahuan, keterampilan, serta nilai-nilai informasi yang berasal dari karyawan, struktur organisasi, dan koneksi atau jaringan perusahaan yang dapat memberikan nilai tambah bagi perusahaan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat pengungkapan intellectual capital pada perusahaan manufaktur sektor industri dasar dan kimia yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2016- 2018 dan mengatahui seberapa besar pengaruh ukuran perusahaan terhadap pengungkapan intellectual capital, serta peran ukuran dewan komisaris, ukuran dewan direksi, dan kepemilikan saham publik dalam memediasi pengaruh ukuran perusahaan terhadap pengungkapan intellectual capital. Pupolasi dalam penelitian ini yaitu perusahaan manufaktur sektor industri dasar dan kimia yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tahun 2016- 2018. Metode pengambilan sampel menggunakan purposive sampling, diperoleh sampel penelitian sebanyak 50 perusahaan dengan tiga tahun analisis dan 3 data outlier menghasilkan 147 unit analisis. Penelitian ini menggunakan uji path analysis mengunakan alat analisis Amos v.22 untuk mengetahui pengaruh variabel independen dan variabel intervening terhadap pengungkapan intellectual capital. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ukuran perusahaan berpengaruh signifikan terhadap pengungkapan modal intelektual, ukuran perusahaan berpengaruh signifikan terhadap ukuran dewan komisaris, ukuran dewan direksi, dan kepemilikan saham publik. Sedangkan ukuran dewan komisaris, ukuran dewan direksi, dan kepemilikan saham publik tidak berpengaruh terhadap pengungkapan modal intelektual Saran untuk penelitian selanjutnya yaitu memperluas populasi penelitian tidak hanya pada perusahaan manufaktur sektor industri dasar dan kimia saja, tetapi dapat melakukan penelitian pada sektor lain, melakukan penelitian pada sektor selain perusahaan manufaktur seperti perusahaan perbankan, real estate atau yang lain, menambah variabel baru yang lebih beragam agar hasil yang diperoleh dapat menjadi acuan bagi pihak-pihak yang membutuhkan, baik bagi perusahaan, investor, maupun pihak lain yang berkepentingan. Keterbatasan penelitian ini yaitu hanya mengambil satu variabel independen yaitu ukuran perusahaan, sehingga diharapkan pada peneliti selanjutnya untuk dapat meneliti variabel lain yang diduga berpengaruh terhadap pengungkapan intellectual capital.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kata Kunci: Ukuran Perusahaan, Dewan Komisaris, Dewan Direksi, Kepemilikan Saham Publik, Pengungkapan Modal Intelektual |
Subjects: | H Social Sciences > HB Economic Theory |
Fakultas: | Fakultas Ekonomi > Akuntansi, S1 |
Depositing User: | S.Hum Maria Ayu |
Date Deposited: | 11 Sep 2021 13:06 |
Last Modified: | 11 Sep 2021 13:06 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/45995 |
Actions (login required)
View Item |