PENGARUH PENGENDALIAN INTERN, KECERDASAN EMOSIONAL, DAN KOMPENSASI MANAJEMEN TERHADAP PERILAKU ETIS PEGAWAI ASN SE-KECAMATAN SEMARANG BARAT DENGAN KOMITMEN ORGANISASI SEBAGAI VARIABEL MEDIASI


Fajar Sakti Wibowo, NIM 7101416187 (2021) PENGARUH PENGENDALIAN INTERN, KECERDASAN EMOSIONAL, DAN KOMPENSASI MANAJEMEN TERHADAP PERILAKU ETIS PEGAWAI ASN SE-KECAMATAN SEMARANG BARAT DENGAN KOMITMEN ORGANISASI SEBAGAI VARIABEL MEDIASI. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of PENGARUH PENGENDALIAN INTERN, KECERDASAN EMOSIONAL, DAN KOMPENSASI MANAJEMEN TERHADAP PERILAKU ETIS PEGAWAI ASN SE-KECAMATAN SEMARANG BARAT DENGAN KOMITMEN ORGANISASI SEBAGAI VARIABEL MEDIASI] PDF (PENGARUH PENGENDALIAN INTERN, KECERDASAN EMOSIONAL, DAN KOMPENSASI MANAJEMEN TERHADAP PERILAKU ETIS PEGAWAI ASN SE-KECAMATAN SEMARANG BARAT DENGAN KOMITMEN ORGANISASI SEBAGAI VARIABEL MEDIASI) - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (7MB) | Request a copy

Abstract

Kata Kunci : Pengendalian Intern, Kecerdasan Emosional, Kompensasi Manajemen, Komitmen Organisasi, Perilaku Etis Pegawai. Perilaku etis pegawai berdasarkan observasi awal menunjukkan bahwa 32 % pegawai belum memiliki perilaku etis yang baik. Perilaku etis adalah perilaku yang sesuai dengan norma-norma sosial yang diterima sedara umum sehubungan dengan tindakan-tindakan yang benar dan baik. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji variabel independen yaitu pengendalian intern, kecerdasan emosional, dan kompensasi manajemen terhadap variabel dependen yaitu perilaku etis pegawai melalui komitmen organisasi sebagai variabel mediasi. Populasi dalam penelitian ini adalah pegawai ASN se-Kecamatan Semarang Barat yang berjumlah 93 pegawai. Sampel penelitian sejumlah 93 pegawai yang ditentuan dengan teknik pengambilan Nonprobability Sampling. Pengumpulan data dalam penelitian in menggunakan angket. Metode analisis yang digunakan adalah SPSS versi 24. Hasil penelitian menunjukkan model penelitian telah memenuhi validitas dan reliabilitas konstruk pada asumsi SPSS sehingga model dinyatakan layak. Adapun hasilnya adalah pengendalian intern berpengaruh positif dan signifikan terhadap perilaku etis pegawai sebesar 14,28 %, kecerdasan emosional berpengaruh positif dan signifikan terhadap perilaku etis pegawai sebesar 6,20 %, kompensasi manajemen berpengaruh positif dan signifikan terhadap perilaku etis pegawai sebesar 9,79 %. Sementara itu, komitmen organisasi dapat memediasi kecerdasan emosional, dan kompensasi manajemen dengan nilai sobel test secara berturut-turut sebesar 2,553 dan 2,746 dengan nilai probability sebesar 0,010 dan 0,006 lebih kecil dari 0,005. Sedangkan, komitmen organisasi tidak dapat memediasi pengendalian intern terhadap perilaku etis pegawai dengan nilai sobel test sebesar 1,897 dengan nilai probality sebesar 0,057 lebih besar dari 0,05 Simpulannya adalah terdapat satu hipotesis yang ditolak dan tujuh hipotesis yang diterima. Saran dari penelitian ini adalah pegawai hendaknya meningkatkan etos kerja, kepatuhan dan etika dalam melaksanakan pekerjaan.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Kata Kunci : Pengendalian Intern, Kecerdasan Emosional, Kompensasi Manajemen, Komitmen Organisasi, Perilaku Etis Pegawai.Kata Kunci : Pengendalian Intern, Kecerdasan Emosional, Kompensasi Manajemen, Komitmen Organisasi, Perilaku Etis Pegawai.
Subjects: H Social Sciences > HB Economic Theory
Fakultas: Fakultas Ekonomi > Pendidikan Ekonomi, S1
Depositing User: S.Hum Maria Ayu
Date Deposited: 09 Sep 2021 00:34
Last Modified: 09 Sep 2021 00:34
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/45780

Actions (login required)

View Item View Item