Hikha Refor Maziyah, 4311415025 (2021) UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI PADA GEL PEMBERSIH TANGAN DARI EKSTRAK BUAH PEPAYA. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

PDF (UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI PADA GEL PEMBERSIH TANGAN DARI EKSTRAK BUAH PEPAYA) - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Buah pepaya (Carica papaya L.) merupakan tanaman yang memiliki kandungan kimia yang berperan sebagai antibakteri antara lain, alkaloid, flavonoid, terpenoid, dan tanin. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan jumlah penambahan ekstrak buah pepaya california yang tepat untuk menghambat pertumbuhan Escherichia coli dan Staphylococcus aureus dalam pembuatan gel pembersih tangan. Dengan menggunakan prinsip like dissolve like, hasil uji fitokimia menunjukkan bahwa serbuk buah pepaya california positif mengandung alkaloid, flavonoid, tanin, dan saponin. Uji aktivitas antibakteri menggunakan eksperimental laboratorik in vintro metode difusi menunjukkan adanya daya hambat pada bakteri Gram positif (S. aureus) dan Gram negatif (E. coli). Ekstrak yang mempunyai aktivitas antibakteri tertinggi adalah ekstrak etanol yang terdiri dari 2 pengulangan. Dengan rerata diameter zona bening sebesar 24,5 mm pada bakteri S. aureus dan diameter zona bening 57,875 mm pada bakteri E. coli sehingga daya hambat yang paling besar dapat diformulasikan dalam bentuk gel pembersih tangan. Penelitian ini menyimpulkan bahwa formulasi pembuatan gel yang dibuat menggunakan campuran ekstrak etanol buah pepaya california adalah formulasi handsanitzer B (ekstrak 0,5%) dengan rerata diameter zona bening yaitu 18,125mm memberikan efek antibakteri paling baik. Hasil analisis senyawa tersebut pada ekstrak etanol dan n-heksana buah pepaya california juga dibuktikan dengan mengkarakteristik menggunakan FT-IR menghasilkan 2 gugus fungsi yang tidak diserap oleh n—heksana yang merupakan ciri khas suatu senyawa flavonoid.

Actions (login required)

View Item