Mei Dwi Herlinawati, 4311415044 (2020) METOKSILASI α-PINENA DENGAN ALUM KALIUM [KAl(SO4)2] SEBAGAI KATALIS MENGGUNAKAN MICROWAVE. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

PDF (METOKSILASI α-PINENA DENGAN ALUM KALIUM [KAl(SO4)2] SEBAGAI KATALIS MENGGUNAKAN MICROWAVE) - Published Version Restricted to Repository staff only Download (13MB) | Request a copy

Abstract

Senyawa α-pinena yang terkandung dalam minyak terpentin dapat diproses lebih lanjut untuk menghasilkan senyawa turunan lain yang dapat menambah nilai jualnya. Salah satu proses kimia yang dapat menambah nilai jual α-pinena yaitu dengan melakukan reaksi metoksilasi menggunakan katalis. Reaksi metoksilasi adalah suatu reaksi untuk pembuatan senyawa eter dengan menggunakan ion metoksi. Pada penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh daya microwave, variasi massa katalis alum kalium [KAl(SO4)2] dan variasi perbandingan mol reaktan yang paling baik dalam reaksi metoksilasi α-pinena yang akan menghasilkan senyawa α-terpinil metil eter. Karakteristik katalis alum kalium dianalisis dengan menggunakan FT-IR untuk mengetahui gugus fungsinya dan analisis XRD untuk mengetahui sifatnya. Reaksi metoksilasi α-pinena dilakukan menggunakann microwave dengan variasi daya 320, 480 dan 640 watt, variasi massa katalis 0,3; 0,6 dan 0;9 g, serta varisai perbandingan mol reaktan 1:15, 1:30 dan 1:45 mol. Identifikasi hasil rekasi menggunakan GC (Gas Chromatography), GC-MS (Gas Chromatography Mass Spectrometry) dan FT-IR. Produk terbesar yang dihasilkan dalam reaksi metoksilasi α-pinena dengan menggunakan katalis alum kalium yaitu mirtenil metil eter dan terpinil metil eter. Konversi terbesar diperoleh pada variasi daya microwave 480 watt dengan katalis sebesar 0,3 g dan perbandingan mol reaktan 1:15 pada waktu 120 detik yaitu sebesar 99,82%. Selektivitas mirtenil metil eter terbesar diperoleh pada variasi daya 480 watt dengan katalis 0,9 g dan perbandingan mol reaktan 1:15 pada waktu reaksi 60 detik yaitu sebesar 96,71 %. Selektivitas α-terpinil metil eter tertinggi diperoleh pada variasi daya 480 watt dengan katalis 0,3 g dan perbandingan mol reaktan 1:45 pada waktu 90 detik sebesar 78,77%.

Actions (login required)

View Item