FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN DROP OUT PENGOBATAN TUBERKULOSIS MULTIDRUG RESISTANT (TB MDR) DI KOTA SEMARANG


Akhsanu `Amala, 6411416011 (2020) FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN DROP OUT PENGOBATAN TUBERKULOSIS MULTIDRUG RESISTANT (TB MDR) DI KOTA SEMARANG. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN DROP OUT PENGOBATAN TUBERKULOSIS MULTIDRUG RESISTANT (TB MDR) DI KOTA SEMARANG] PDF (FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN DROP OUT PENGOBATAN TUBERKULOSIS MULTIDRUG RESISTANT (TB MDR) DI KOTA SEMARANG) - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Akhsanu `Amala Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Drop Out Pengobatan Tuberkulosis Multidrug Resistant (TB MDR) di Kota Semarang XV + 137 halaman + 26 tabel + 2 gambar + 8 lampiran Angka penemuan kasus TB MDR setiap tahun semakin meningkat. Pada tahun 2017, angka pengobatan penderita TB MDR sebesar 59% namun menurun pada tahun 2018 menjadi 51%. Angka keberhasilan pengobatan TB Resisten Obat rata-rata 50%, sedangkan angka putus berobat atau lost to follow up (LFU) sebesar rata-rata 30%. Angka kesembuhan (Cure Rate) Kota Semarang dalam kurun waktu 5 tahun terakhir tidak pernah mencapai target nasional. Di Kota Semarang, terdapat 182 kasus TB MDR dan kasus drop out pengobatan TB MDR sebanyak 26 kasus pada tahun 2016-2019. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian drop out pengobatan TB MDR di Kota Semarang. Jenis penelitian ini adalah observasional analitik dengan menggunakan rancangan penelitian case control. Teknik pengambilan sampel menggunakan Total Sampling sebanyak 20 kasus dan 20 kontrol. Instrumen yang digunakan berupa kuesioner terstruktur. Data dianalisis secara univariat, bivariat, dan multivariat menggunakan program SPSS. Hasil menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara umur responden (OR= 4,63; 95% CI= 1,02-21,01), dukungan keluarga (OR=6,00; 95% CI= 1,46-24,69), peran PMO (OR=4,33; 95% CI= 1,15-16,32) terhadap kejadian drop out pengobatan Tuberkulosis Multidrug Resistant (TB MDR) di Kota Semarang. Saran penelitian ini adalah agar penderita melakukan pengobatan secara intensif. Keluarga diharapkan berperan aktif mengawasi penderita dalam menyelesaikan pengobatan serta memberikan dukungan kepada penderita.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Faktor Risiko, Drop Out, TB MDR
Subjects: O Sport > Ilmu Kesehatan Masyarakat
Fakultas: Fakultas Ilmu Keolahragaan > Kesehatan Masyarakat, S1
Depositing User: sri yuniati perpustakaan
Date Deposited: 06 Sep 2021 01:28
Last Modified: 06 Sep 2021 01:28
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/45521

Actions (login required)

View Item View Item