FABRIKASI DAN KARAKTERISASI TINTA MAGNETIK CHROMIUM FERRITE (CrO.Fe2O3) BERBAHAN DASAR PASIR BESI


Abdur Rohman, 4211415034 (2020) FABRIKASI DAN KARAKTERISASI TINTA MAGNETIK CHROMIUM FERRITE (CrO.Fe2O3) BERBAHAN DASAR PASIR BESI. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of FABRIKASI DAN KARAKTERISASI TINTA MAGNETIK CHROMIUM FERRITE (CrO.Fe2O3) BERBAHAN DASAR PASIR BESI] PDF (FABRIKASI DAN KARAKTERISASI TINTA MAGNETIK CHROMIUM FERRITE (CrO.Fe2O3) BERBAHAN DASAR PASIR BESI) - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Pasir besi merupakan salah satu material dengan kandungan oksida besi yang tinggi yang dapat diolah dan dimanfaatkan menjadi produk yang lebih fungsional. Pada penelitian ini dilakukan fabrikasi dan karakterisasi tinta kromium ferit berbahan dasar pasir besi. Langkah utamanya meliputi pembuatan pigmen kromium ferit, pembuatan tinta kromium ferit, serta karakterisasi sifat fisis sampel. Karakterisasi sifat fisis yang diuji meliputi X-Ray Diffraction (XRD), warna, densitas dan viskositas, organoleptik, CCD mikroskop, dan suseptibilitas magnetik. Pigmen kromium ferit dibuat menggunakan metode metalurgi serbuk. Pigmen yang dihasilkan selanjutnya digunakan dalam pembuatan tinta. Tinta dibuat dengan mencampurkan pigmen kedalam larutan perekat (polyvinyl alcohol) dengan cara diaduk dan dipanaskan menggunakan stirrer kemudian ditambahkan alkohol sebagai pelarut dan zat aditif lain berupa polyetylene glycol, propylene glycol, dan gliserin dengan komposisi tertentu. Variasi yang digunakan adalah massa pigmen, masing-masing 6gr, 8gr, 10gr, 12gr, 14gr, dan 16gr untuk sampel A, serta 4gr, 4.5gr, 5gr, 5.5gr, 6gr, dan 6.5gr untuk sampel B. Hasil pengujian XRD menunjukkan bahwa pigmen yang dihasilkan adalah CrO.Fe2O3 dengan ukuran kristal sebesar 84.81 nm. Nilai L* pada sampel A dan sampel B mengalami penurunan yang menandakan kecerahan tinta semakin berkurang dengan bertambahnya massa pigmen yang digunakan sedangkan nilai koordinat a* dan b* bersifat fluktuatif. Nilai viskositas tinta yaitu 7.64 cP sampai 19.59 cP yang menunjukkan tidak sesuai dengan nilai pasaran. Densitas sampel A dan B berkisar antara 0.954 gr/cm3 sampai 1.007 gr/cm3. Nilai densitas sampel mendekati SNI tinta dengan nomor (06-1567-1999). Pada pengujian organoleptik, hasil menunjukkan tinta dapat digunakan pada whiteboard. Persebaran pigmen pada tinta semakin merata seiring bertambahnya massa pigmen setelah diamati menggunakan CCD mikroskop. Nilai suseptibilitas magnetik pigmen kromium ferrite pada high frequency dan low frequency adalah 15.00175×10-6m3/kg dan 15.04662×10-6m3/kg. Sedangkan nilai suseptibilitas magnetik tinta A4 adalah 0.07496×10-6m3/kg pada high frequency dan 0.090313×10-6m3/kg pada low frequency. Dengan demikian disimpulkan bahwa tinta magnetik kromium ferit dapat dibuat secara efektif dengan pelarut alkohol, perekat polyvinil alcohol, dan bahan-bahan aditif berupa polyetylene glycol, propylene glycol, dan gliserin. Warna tinta yang dihasilkan berwarna hijau gelap dan memiliki sifat magnetik yang tergolong dalam bahan paramagnetik.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: tinta magnetik, kromium ferit, pasir besi
Subjects: Q Science > QC Physics
Fakultas: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Fisika, S1
Depositing User: indah tri pujiati
Date Deposited: 01 Sep 2021 13:39
Last Modified: 01 Sep 2021 13:39
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/45388

Actions (login required)

View Item View Item