BUDAYA BELAJAR DALAM DINAMIKA RELASI SISWA SANTRI DAN NON SANTRI DI MADRASAH ALIYAH AL ASROR KOTA SEMARANG


Lolita Noor Amalia, 3401416016 (2020) BUDAYA BELAJAR DALAM DINAMIKA RELASI SISWA SANTRI DAN NON SANTRI DI MADRASAH ALIYAH AL ASROR KOTA SEMARANG. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of BUDAYA BELAJAR DALAM DINAMIKA RELASI SISWA SANTRI DAN NON SANTRI DI MADRASAH ALIYAH AL  ASROR KOTA SEMARANG] PDF (BUDAYA BELAJAR DALAM DINAMIKA RELASI SISWA SANTRI DAN NON SANTRI DI MADRASAH ALIYAH AL ASROR KOTA SEMARANG) - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini membahas mengenai budaya belajar yang dimiliki oleh siswa santri dan non santri di Madrasah Aliyah Al Asror. MA Al Asror menjadi sekolah yang menarik untuk diteliti karena memiliki 2 kategori siswa yang berbeda yaitu siswa santri dan non santri. Masing-masing kategori mengembangkan karakter perilaku dan budaya belajar yang berbeda dalam satu institusi. Tujuan penelitian ini adalah: 1) Mengetahui dan mendeskripsikan budaya belajar yang terbentuk di kalangan siswa santri dan siswa non santri MA Al Asror, 2) Mengetahui dan mendeskripsikan dinamika relasi dan interaksi yang berlangsung diantara kedua budaya siswa santri dan non santri. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu: obersevasi,wawancara dan dokumentasi kemudian dilakukan uji validitas data dengan cara triangulasi sumber. Penelitian ini menggunakan teknik analisis data melalui tahap pengumpulan data, reduksi data, penyajian data serta penarikan kesimpulan. Teori yang digunakan dalam penelituan ini yaitu Teori Habitus dari Pierre Bourdiue dan konsep kebudayaan. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa : 1) Terbentuknya budaya belajar siswa santri dan non santri didasarkan pada habitus yang mereka miliki. 2) Dinamika relasi dan interaksi kedua budaya belajar tersebut bersifat komplementer atau saling melengkapi, dan pada akhirnya membentuk ciri budaya sekolah (school culture) MA Al Asror. Saran yang diberikan penulis yaitu: 1) Bagi peserta didik santri maupun non santri, meskipun memiliki budaya belajar yang berbeda akan lebih baik keduanya mau untuk membuka diri dengan lebih sering membaur dan mengeratkan tali persahabatan sehingga bisa membangun relasi dan interaksi yang lebih baik lagi dan 2) Bagi Guru, diperlukan peran dan pengembangan progam serta metode pembelajaran untuk lebih meningkatkan kualitas prestasi peserta didik, mampu mengeratkan hubungan interaksi dan relasi antar peserta didik meskipun mereka memiliki budaya belajar yang berbeda.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Budaya Belajar, Habitus, Siswa, Santri, Relasi.
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology > Social Behavior
G Geography. Anthropology. Recreation > GN Anthropology
H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Fakultas: Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Sosiologi dan Antropologi, S1
Depositing User: dina nurcahyani perpus
Date Deposited: 01 Sep 2021 06:43
Last Modified: 01 Sep 2021 06:43
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/45351

Actions (login required)

View Item View Item