Ulfa Agustina 6411413164, Ulfa Agustina 6411413164 (2020) DETERMINAN KEJADIAN DIABETES MELITUS TIPE II DI WILAYAH SUB-URBAN KOTA SEMARANG (Studi Retrospektif di Puskesmas Gunungpati, Kota Semarang). Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

PDF (DETERMINAN KEJADIAN DIABETES MELITUS TIPE II DI WILAYAH SUB-URBAN KOTA SEMARANG (Studi Retrospektif di Puskesmas Gunungpati, Kota Semarang)) - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Diabetes melitus (DM) merupakan penyakit gangguan metabolik menahun akibat pankreas tidak memproduksi cukup insulin atau tubuh tidak dapat menggunakan insulin yang diproduksi secara efekif. Prevalensi DM tahun 2017, pada usia 20-79 tahun di dunia sebesar 8,8% dan setiap 8 detiknya satu orang meninggal karena DM. Indonesia sebagai negara berkembang merupakan negara urutan ke-enam di dunia dengan jumlah penderita DM sekitar 10,3 juta jiwa (IDF, 2017). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui determinan kejadian DM tipe II di Puskesmas Gunungpati, Kota Semarang. Jenis penelitian ini adalah observasional analitik dengan rancangan case control. Sampel yang ditetapkan yaitu sebesar 33 kasus dan 33 kontrol. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Instrument yang digunakan adalah kuesioner terstruktur dan panduan wawancara. Data analisis dengan menggunakan uji Chi-square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa determinan kejadian DM tipe II yang berhubungan adalah obesitas (p=0,003), riwayat keluarga (p=0,042), dan kebiasaan konsumsi gula (p=0,027). Sedangkan jenis kelamin (p=0,407), tingkat pendidikan (p=0,612), status pekerjaan (p=0,597) dan riwayat hipertensi (p=0,081) tidak berhubungan dengan kejadian DM tipe II . Saran untuk masyarakat agar tetap melakukan pemeriksaan kadar gula darah secara rutin, bagi masyarakat yang menderita tetap mengkonsumsi obat secara teratur, dan mengurangi konsumsi gula yang berlebihan.

Actions (login required)

View Item