ANALISIS COLLABORATIVE PROBLEM SOLVING PADA PENERAPAN MODEL PRE-LABORATORY BERBASIS BLENDED LEARNING DALAM PEMBELAJARAN KIMIA


Astafiq Fahmi, 4301416033 (2020) ANALISIS COLLABORATIVE PROBLEM SOLVING PADA PENERAPAN MODEL PRE-LABORATORY BERBASIS BLENDED LEARNING DALAM PEMBELAJARAN KIMIA. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of ANALISIS COLLABORATIVE PROBLEM SOLVING PADA PENERAPAN MODEL PRE-LABORATORY BERBASIS BLENDED LEARNING DALAM PEMBELAJARAN KIMIA] PDF (ANALISIS COLLABORATIVE PROBLEM SOLVING PADA PENERAPAN MODEL PRE-LABORATORY BERBASIS BLENDED LEARNING DALAM PEMBELAJARAN KIMIA) - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (7MB) | Request a copy

Abstract

Keterampilan berkolaborasi dan menyelesaikan masalah merupakan salah satu keterampilan abad 21 yang dibutuhkan. Indonesia tidak termasuk dalam pengukuran yang dilakukan PISA mengenai Collaborative Problem Solving (CPS). Hal ini menyebabkan kemampuan CPS peserta didik Indonesia tidak terdeteksi. Kegiatan CPS yang dianjurkan PISA adalah dengan implementasi teknologi. Dalam pembelajaran hal ini dapat dilakukan dengan metode blended learning, agar kegiatan sains dalam pembelajaran lebih meningkat dapat diintegrasikan dengan pre-laboratory. Oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk menganalisis profil CPS peserta didik pada penerapan model pre-laboratory berbasis blended learning.Penelitian ini merupakan penelitian one shot case study. Analisis yang digunakan adalah Rasch model, kualitatif dan kuantitatif. Dilakukan uji korelasi Rank Spearman digunakan untuk menguji apakah terdapat korelasi antara pengetahuan, CPS dan efikasi diri. Dilakukan uji Kruskal Wallis untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan kemampuan CPS peserta didik. Hasil penelitian menunjukkan analisis CPS peserta didik dengan model Pre-Laboratory berbasis Blended Learning berada dalam kategori cukup. Analisis lanjutan kemampuan peserta didik khususnya pengetahuan dengan CPS tidak memiliki korelasi. Pengetahuan dengan efikasi tidak memiliki korelasi, akan tetapi CPS dengan efikasi diri memiliki korelasi yang positif dan searah. Serta pengkategorian peserta didik berdasarkan kemampuan pengetahuan tidak memiliki perbedaan yang nyata pada kemampuan CPS.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Collaborative Problem Solving; Blended Learning; Pre-laboratory.
Subjects: L Education > Special Education > Chemistry Education
Q Science > QD Chemistry
Fakultas: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Pendidikan Kimia, S1
Depositing User: indah tri pujiati
Date Deposited: 27 Aug 2021 03:51
Last Modified: 27 Aug 2021 03:51
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/44850

Actions (login required)

View Item View Item