PENGEMBANGAN INSTRUMEN PENILAIAN COLLABORATIVE PROBLEM SOLVING PADA MATERI LARUTAN ELEKTROLIT NONELEKTROLIT DAN ANALISISNYA MENGGUNAKAN RASCH MODEL


Ainun Luthfiyah, 4301416003 (2020) PENGEMBANGAN INSTRUMEN PENILAIAN COLLABORATIVE PROBLEM SOLVING PADA MATERI LARUTAN ELEKTROLIT NONELEKTROLIT DAN ANALISISNYA MENGGUNAKAN RASCH MODEL. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of PENGEMBANGAN INSTRUMEN PENILAIAN COLLABORATIVE PROBLEM SOLVING PADA MATERI LARUTAN ELEKTROLIT NONELEKTROLIT DAN ANALISISNYA MENGGUNAKAN RASCH MODEL] PDF (PENGEMBANGAN INSTRUMEN PENILAIAN COLLABORATIVE PROBLEM SOLVING PADA MATERI LARUTAN ELEKTROLIT NONELEKTROLIT DAN ANALISISNYA MENGGUNAKAN RASCH MODEL) - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Perkembangan abad 21 dalam pendidikan menuntut siswa harus memiliki kemampuan diantaranya pemecahan masalah dan kolaboratif. Tujuan penelitian ini untuk mengembangkaninstrumen penilaian collaborative problem solving yang teruji ciri khas, kualitas, profil, kepraktisan, serta respon siswa dan guru. Penelitianini modifikasi dari model pengembangan Borg and Gall. Langkah pengembangan yaitu analisis kebutuhan, perencanaan produk, pengembangan draf, uji skala kecil, revisi, uji skala besar, implementasi, analisis data dan produk final. Subjek penelitianadalah siswa kelas XII, XI, dan X MIPA SMAN 11 Semarang. Pengumpulan data yaitu tes, observasi, dokumentasi, serta angket. Analisis kelayakan meliputi validitas isi, butir, dan konstruk. Analisis soal dengan model klasikal, untuk respon siswa terhadap butir soal menggunakan model rasch di tahap implementasi. Hasil penelitian menjelaskan ciri khas instrumen collaborative problem solving ialah kemampuan problem solving dan kemampuan kolaboratif yang dinilai dalam satu waktu dan membuat siswa memecahkansuatumasalahsecaraberkolaborasi, soal-soal dibuat berkaitan dengan pemecahan masalah secara konseptual maupun daily life. Kualitas instrumen memenuhi kriteria valid dengan skor rerata 28 skor dari skor maksimal 32dan estimasi reliabilitas diperoleh 0,70 dengan kriteria reliabel. Profil kemampuan collaborative problem solving117 siswa dari total responden 124 menunjukkan kategori sedang. Kepraktisan instrumen CPS menunjukkan 81% adalah praktis. Respon positif dari 71 siswa dan 2 guru ditunjukkan dengan jumlah persentase 59 %. Penelitian selanjutnya dapat menggunakan teknologi berbasis web agar lebih efisien.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Collaborative Problem Solving;Instrumen Penilaian; Larutan Elektrolit Nonelektrolit; Rasch Model
Subjects: L Education > Special Education > Chemistry Education
Fakultas: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Pendidikan Kimia, S1
Depositing User: indah tri pujiati
Date Deposited: 27 Aug 2021 03:38
Last Modified: 27 Aug 2021 03:38
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/44847

Actions (login required)

View Item View Item