KEHIDUPAN SERANGGA SEBAGAI SUMBER INSPIRASI PENCIPTAAN SENI PAPERCUT


Diantoro, 2401415032 (2020) KEHIDUPAN SERANGGA SEBAGAI SUMBER INSPIRASI PENCIPTAAN SENI PAPERCUT. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of KEHIDUPAN SERANGGA SEBAGAI SUMBER INSPIRASI PENCIPTAAN SENI PAPERCUT]
Preview
PDF (KEHIDUPAN SERANGGA SEBAGAI SUMBER INSPIRASI PENCIPTAAN SENI PAPERCUT) - Submitted Version
Download (441kB) | Preview
Official URL: https://lib.unnes.ac.id/

Abstract

Diantoro. 2020. Kehidupan Serangga sebagai Sumber Inspirasi Penciptaan Seni Papercut. Proyek Studi. Jurusan Seni Rupa. Fakultas Bahasa dan Seni. Universitas Negeri Semarang. Pembimbing 1. Dr. Syakir, M.Sn. Kata Kunci: Kehidupan Serangga, Seni Papercut Di Indonesia, serangga menjadi satu diantara banyak spesies yang sering dijumpai bahkan menjadi bagian dari kehidupan manusia. Namun, kehidupan serangga tidak begitu menarik perhatian. Misalnya belalang, sering kali dijadikan bahan makanan, namun masyarakat tidak memperhatikan bagaimana kehidupan unik dari belalang tersebut. Padahal, serangga yang memiliki masa hidup singkat, aktivitas menarik, serta struktur tubuh dan fisiologi yang unik, dijadikan sebagai obyek penting dalam berkarya seni. Pembuatan proyek studi ini merupakan karya seni papercut yang memvisualisasikan kehidupan serangga. Adapun bahan utama dalam pembuatan karya seni ilustrasi ini adalah kertas linen jepang 250 gram. Sementara alat yang digunakan yaitu pensil mekanik 2B, karet penghapus, pisau pemotong, kaca, lampu sorot, penggaris, dan jangka. Teknik berkarya dalam proyek studi ini menggunakan teknik manual berupa cutting. Proses penciptaan karya dalam proyek studi ini meliputi: (1) pengumpulan data, yaitu mencari informasi yang berkaitan dengan kehidupan serangga, baik di lapangan maupun studi pustaka; (2) storyboard, yaitu pembuatan sketsa kasar; (3) sketsa pensil; (4) pemotongan kertas; (5) proses akhir dan pengemasan karya menggunakan figura. Karya papercut dalam proyek studi ini memfokuskan pada kehidupan serangga dengan objek delapan serangga, yaitu lebah, laba-laba, semut, kupu-kupu, kumbang, belalang, kalajengking, dan rayap. Objek yang dipilih memiliki masa hidup singkat, aktivitas menarik, serta struktur tubuh dan fisiologi yang unik. Penggayaan bentuk dari ilustrasi menggunakan penggayaan semi realis, terlihat dari bentuk geometris, organis, dan beberapa garis lengkung bebas. Background atau latar karya seni papercut ini menggunakan warna yang berbeda dari objek utama. Hal ini bertujuan agar objek utama terlihat lebih menonjol.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Kehidupan Serangga, Seni Papercut
Subjects: L Education > Special Education > Art education
N Fine Arts > N Visual arts (General) For photography, see TR
Fakultas: Fakultas Bahasa dan Seni > Pendidikan Seni Rupa (S1)
Depositing User: S.S Eko Handoyo
Date Deposited: 14 Jan 2021 12:05
Last Modified: 14 Jan 2021 12:05
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/43035

Actions (login required)

View Item View Item