Siswono, 8111414131 (2020) EFEKTIVITAS PELAKSANAAN BIMBINGAN KLIEN ANAK PERSPEKTIF UNDANG-UNDANG NOMOR 12 TAHUN 1995 TENTANG PEMASYARAKATAN (STUDI DI BAPAS KELAS 1 SEMARANG). Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

Preview

PDF (EFEKTIVITAS PELAKSANAAN BIMBINGAN KLIEN ANAK PERSPEKTIF UNDANG-UNDANG NOMOR 12 TAHUN 1995 TENTANG PEMASYARAKATAN (STUDI DI BAPAS KELAS 1 SEMARANG)) - Submitted Version Download (586kB) | Preview

Abstract

Siswono, 2020. Efektivitas Pelaksanaan Bimbingan Klien Anak Perspektif Undang-Undang Nomor 12 Tahun 1995 Tentang Pemasyarakatan (Studi Di BAPAS Kelas 1 Semarang). Skripsi Program Studi Ilmu Hukum Fakultas Hukum Universitas Negeri Semarang. Pembimbing Rasdi S.Pd., M.H. Kata Kunci: Bapas, Bimbingan, Pembimbing Kemasyarakatan, Klien Anak Penyimpangan perilaku anak dalam tumbuh kembangnya dan pecarian jati diri kerap kali anak melakukan perbuatan yang melanggar hukum. Dalam hal ini Balai Pemasyarakatan sebagai ujung tombak dari pemasyarakatan yang berfungsi pada proses peradilan sejak tahap pra adjudikasi, adjudikasi dan post adjudikasi. Kinerja dan peran bapas dijadikan acuan berhasil atau tidaknya implementasi didalam Sistem Pemasyarakatan maupun Sistem Peradilan Pidana. Permasalahan dalam penelitian ini yaitu:1. Bagaimana Efektivitas Pelaksanaan Bimbingan Klien Anak Perspektif Undang-Undang Nomor 12 Tahun 1995 Tentang Pemasyarakatan yang dilakukan oleh Balai Pemasyarakatan Semarang? 2. Apa kendala dan upaya yang dilakukan Balai Pemasyarakatan Semarang dalam melakukan Pembimbingan Klien anak? Metedologi dalam penelitian ini digunakan pendekatan kualitatif dan metode Penelitian ini menggunakan jenis penelitian yuridis sosiologis. Pendekatan kualitatif memiliki beberapa karateristik yaitu:lebih bersifat umum, fleksibel, dinamis, eksploratif,dan berkembang selama proses penelitian berlangsung.Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah studi kepustakaan, observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil dari penelitian menunjukan : 1. Pelaksanaan bimbingan klien anak yang dilakukan oleh Balai pemasyarakat sudah efektif. pembimbingan dilakukan sesuai dengan standarisasi bimbingan klien yang di terbitkan oleh kemenkumham sebagai wujud pelaksanaan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 1995 Tentang Pemasyarakatan dan tujuan bimbingan klien anak telah tercapai, dimana orang tua dan masyarakat lingkungan sekitar tempat tinggal klien anak merasakan perubahan signifikan pada diri klien. 2. Kendala dan upaya dalam pelaksanaan bimbingan klien anak disebabkan oleh faktor internal dan faktor eksternal Simpulan hasil penelitian ini adalah sebagai berikut : 1. Pelaksanaan bimbingan klien anak yang dilakukan oleh Balai pemasyarakat sudah efektif. pembimbingan dilakukan sesuai dengan standarisasi bimbingan klien yang di terbitkan oleh kemenkumham sebagai wujud pelaksanaan Undang- Undang Nomor 12 Tahun 1995 Tentang Pemasyarakatan dan tujuan bimbingan klien anak telah tercapai, dimana orang tua dan masyarakat lingkungan sekitar tempat tinggal klien anak merasakan perubahan signifikan pada diri klien. 2.Kendala dalam pelaksanaan bimbingan klien anak di sebabkan oleh faktor internal dan faktor eksternal. Upaya-upaya menyikapi kendala tersebut, Pembimbing Kemasyarakatan mendapat saran dengan adanya sidang Tim Pengamat Pemasyarakatan.

Actions (login required)

View Item