EFEKTIVITAS GAME EDUKASI INDERAJA LAPAN SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF BERBASIS PENGEMBANGAN KOMPETENSI SPATIAL THINKING BAGI SISWA KELAS XII IPS SMA NEGERI 1 BAE KUDUS PADA MATA PELAJARAN GEOGRAFI


Niken Saraswati, 3201416017 (2020) EFEKTIVITAS GAME EDUKASI INDERAJA LAPAN SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF BERBASIS PENGEMBANGAN KOMPETENSI SPATIAL THINKING BAGI SISWA KELAS XII IPS SMA NEGERI 1 BAE KUDUS PADA MATA PELAJARAN GEOGRAFI. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of EFEKTIVITAS GAME EDUKASI INDERAJA LAPAN SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF BERBASIS PENGEMBANGAN KOMPETENSI SPATIAL THINKING  BAGI SISWA KELAS XII IPS SMA NEGERI 1 BAE  KUDUS PADA MATA PELAJARAN GEOGRAFI]
Preview
PDF (EFEKTIVITAS GAME EDUKASI INDERAJA LAPAN SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF BERBASIS PENGEMBANGAN KOMPETENSI SPATIAL THINKING BAGI SISWA KELAS XII IPS SMA NEGERI 1 BAE KUDUS PADA MATA PELAJARAN GEOGRAFI)
Download (680kB) | Preview
Official URL: https://lib.unnes.ac.id/

Abstract

Saraswati, Niken. 2020. Efektivitas Game Edukasi Inderaja LAPAN Sebagai Media Pembelajaran Interaktif Berbasis Pengembangan Kompetensi Spatial Thinking Bagi Siswa Kelas XII IPS SMA Negeri 1 Bae Kudus Pada Mata Pelajaran Geografi. Jurusan Geografi FIS UNNES. Pembimbing Sriyanto, S.Pd., M.Pd. 227 halaman. Kata Kunci : Efektivitas, Game Edukasi, Spatial Thinking Pendidikan 4.0 merupakan sebuah program untuk mendukung peningkatan kualitas pendidikan khususnya pemerataan akses pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi di bidang pendidikan. Salah satunya pengembangan pemanfaatan media pembelajaran berbasis digital yang diterapkan guru di sekolah dalam proses pembelajaran geografi, namun fakta di lapangan pemanfaatan media pembelajaran berbasis digital di sekolah cenderung masih cukup rendah. Permasalahan tersebut harus segera diatasi dengan menerapkan sebuah terobosan baru dengan menerapkan sebuah media pembelajaran interaktif berbasis Game Edukasi Inderaja LAPAN. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui efektivitas penggunaan Game Edukasi Inderaja LAPAN, serta untuk mengetahui efektivitas Game Edukasi Inderaja LAPAN dalam mengembangkan kompetensi spatial thinking siswa kelas XII IPS di SMA Negeri 1 Bae Kudus pada mata pelajaran geografi. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah siswa kelas XII IPS 1 di SMA Negeri 1 Bae Kudus yang berjumlah 38 siswa. Metode pengumpulan data yang digunakan pada penelitian ini yaitu observasi, tes, angket, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu deskriptif persentase, perbedaan dua rata-rata hasil belajar, uji N-Gain, dan tabulasi silang. Hasil penelitian menunjukkan tingkat efektivitas penggunaan Game Edukasi Inderaja LAPAN sebagai media pembelajaran interaktif dapat dikatakan cukup efektif dalam menunjang pembelajaran geografi kelas XII IPS di SMA Negeri 1 Bae Kudus. Pengukuran tingkat efektivitas penggunaan game eduaksi tersebut dilakukan dengan teknik analisis deskripsi persentase dan uji N-Gain. Berdasarkan skor rata-rata analisis deskripsi persentase sebesar 77,76 yang tergolong pada tergolong kriteria tinggi. Hasil uji N-Gain terkait efektif tidakanya penggunaan Game Edukasi Inderaja LAPAN sebesar 58,04% tergolong kriteria tafsiran cukup efektif. Sedangkan pengukuran tingkat efektivitas Game Edukasi Inderaja LAPAN dalam mengembangkan kompetensi spatial thinking siswa dilakukan dengan analisis deskripsi persentase, uji perbedaan dua rata-rata hasil belajar, dan tabulasi silang (crosstabs). Berdasarkan hasil uji analisis deskriptif persentase diperoleh 60,52% siswa mendapatkan hasil belajar dan tingkat pengembangan kompetensi spatial thinking yang sangat tinggi. Hasil uji perbedaan dua rata-rata pretest dan posttest siswa kelas XII IPS 1 diperoleh nilai Thitung 6,751 > Ttabel 2,026 disertai dengan nilai sig (2-tailed) sebesar 0,00 < 0,05 yang berarti terdapat perbedaan rata-rata hasil belajar pretest dan posttest siswa. Sebaran persentase capaian pengembangan kompetensi spatial thinking siswa diukur melalui uji tabulasi silang (crosstabs). Diperoleh hasil pengusaan kompetensi spatial thinking siswa pada hasil pretest siswa kelas XII IPS 1, sebagian besar siswa sudah dapat menguasai 4 aspek kompetensi. Sedangkan pada hasil belajar posttest sebagian besar siswa sudah lebih mampu menguasai 6 aspek kompetensi spatial thinking (meningkat 2 aspek kompetensi spatial thinking). Berdasarkan hasil crosstabs terkait pretest dan posttest jika dikaitkan dengan teori Gersmehl tingkatan penguasaan berpikir spasial siswa dari tingkat sederhana, kemudian meningkat menjadi tingkat kultus. Tingkat efektivitas Game Edukasi Inderaja LAPAN dalam mengembangkan spatial thinking yang tinggi tersebut didukung oleh beberapa faktor yaitu tingginya aktivitas belajar siswa, peningkatan respon belajar siswa, meningkatnya pemahaman serta penguasaan siswa dalam penyelesaian misi soal Game Edukasi Inderaja LAPAN secara baik dan maksimal. Saran, diharapkan guru geografi SMA Negeri 1 Bae Kudus dapat lebih mengembangkan pemanfaatan media pembelajaran berbasis digital pada pelaksaaan pembelajaran geografi. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, disarankan bagi guru untuk menggunakan Game Edukasi Inderaja LAPAN sebagai media pembelajaran interaktif dalam mendukung pengembangan kompetensi spatial thinking, namun guru harus tetap memilih atau menggunakan media pembelajaran pendukung lainnya sesuai materi ajar.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Kata Kunci : Efektivitas, Game Edukasi, Spatial Thinking
Subjects: G Geography. Anthropology. Recreation > G Geography (General)
L Education > L Education (General) > Development of Learning Media
L Education > L Education (General)
L Education > Special Education > Geography Education
Fakultas: Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Geografi, S1
Depositing User: S.S Eko Handoyo
Date Deposited: 12 Jan 2021 07:00
Last Modified: 12 Jan 2021 07:00
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/42894

Actions (login required)

View Item View Item