PERSEPSI MASYARAKAT TERHADAP MUSIK KERONCONG MODERN DI KOTA SEMARANG (STUDI KASUS O.K. KRONTJONG JUICE)
Yehezkiel Cikal Tunas Bangsa, 2501413091 (2020) PERSEPSI MASYARAKAT TERHADAP MUSIK KERONCONG MODERN DI KOTA SEMARANG (STUDI KASUS O.K. KRONTJONG JUICE). Under Graduates thesis, UNNES.
Preview |
PDF (PERSEPSI MASYARAKAT TERHADAP MUSIK KERONCONG MODERN DI KOTA SEMARANG (STUDI KASUS O.K. KRONTJONG JUICE))
- Published Version
Download (1MB) | Preview |
Abstract
Orkes keroncong modern adalah kelompok keroncong yang dapat memainkan bermacam-macam lagu modern dengan gaya keroncong dan menggunakan instrumen modern tambahan seperti keyboard, saxophone, drum, dan sebagainya. Salah satu grup keroncong modern yang sukses di kota Semarang adalah grup Krontjong Juice. Dengan adanya grup Krontjong Juice, masyarakat semakin antusias dan tertarik dengan musik keroncong sehingga musik keroncong di kota Semarang semakin bertumbuh. Namun dalam perkembangannya, alat musik modern semakin mendominasi sehingga alat musik asli menjadi tidak terdengar jelas. Timbul persepsi bahwa grup-grup keroncong modern mengubah tatanan dan aturan keroncong. Persepsi ini menimbulkan pro dan kontra sehingga perlu adanya penyelarasan antara kelompok pro dan kelompok kontra. Berdasarkan masalah yang muncul diatas, penelitian akan membahas persepsi masyarakat mengenai musik keroncong modern di kota Semarang. Penelitian ini mengunakan pendekatan penelitian deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara, dan studi dokumen. Adapun narasumber yang penulis wawancarai yaitu tokoh keroncong, masyarakat awam, dan mahasiswa musik atau guru seni budaya. Persepsi tokoh keroncong terhadap musik keroncong modern, semua kalangan masyarakat diperkenankan memainkan lagu pop menggunakan alat musik keroncong, namun sebaiknya mereka mempelajari sejarah keroncong dan lagu-lagu keroncong asli, langgam, dan stambul. Melalui kelompok masyarakat awam, dapat disimpulkan bahwa musik keroncong dapat diterima anak muda jaman sekarang jika dikemas menjadi musik keroncong modern. Jika tidak berinovasi, maka musik keroncong akan terasa jenuh bila didengarkan dan akan ditinggalkan oleh generasi muda. Melalui kelompok mahasiswa seni musik dan guru seni budaya, dapat disimpulkan bahwa musik keroncong modern adalah genre baru yang tidak akan bisa dihentikan keberadaannya. Jaman terus berkembang, teori-teori baru bermunculan, dan minat terhadap musik akan terus berubah. Simpulan dari skripsi peneliti adalah dominasi persepsi setuju dari seluruh masyarakat, menandakan diperbolehkannya semua grup keroncong membawakan genre keroncong modern. Namun tetap pada batasan sesuai aturan yang disampaikan dari beberapa tokoh keroncong. Saran untuk Krontjong Juice, (1). Menambah nuansa keroncong dalam setiap lagu yang dibawakan oleh Krontjong Juice, (2). Membawakan beberapa lagu keroncong asli, langgam, dan stambul dalam setiap penampilan.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Persepsi, Keroncong Modern, Krontjong Juice |
Subjects: | M Music and Books on Music > MT Musical instruction and study |
Fakultas: | Fakultas Bahasa dan Seni > Pendidikan Seni Drama, Tari, dan Musik, S1 (Pendidikan Seni Musik) |
Depositing User: | budi Budi santoso perpustakaan |
Date Deposited: | 30 Dec 2020 01:06 |
Last Modified: | 30 Dec 2020 01:06 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/42553 |
Actions (login required)
View Item |