ANALISIS KESELARASAN PEMANFAATAN RUANG TERBANGUN DI BAGIAN WILAYAH KOTA (BWK) III KOTA SEMARANG DENGAN RENCANA TATA RUANG WILAYAH


Rifa Zakaria, 3211414019 (2020) ANALISIS KESELARASAN PEMANFAATAN RUANG TERBANGUN DI BAGIAN WILAYAH KOTA (BWK) III KOTA SEMARANG DENGAN RENCANA TATA RUANG WILAYAH. Under Graduates thesis, Unnes.

[thumbnail of 3211414019.pdf]
Preview
PDF - Published Version
Download (2MB) | Preview

Abstract

Bagian Wilayah Kota (BWK) 3 Kota Semarang merupakan satuan wilayah pembangunan di Kota Semarang yang terdiri dari Kecamatan Semarang Barat dan Semarang Utara. Rencana pengembangan fungsi utama ruang yaitu sebagai perumahan, perkantoran, transportasi, pergadangan dan jasa membuat ruang di BWK 3 Kota Semarang cenderung berubah dari non terbangun menjadi ruang terbangun sehingga menyebabkan penurunan kualitas lingkungan perkotaan dan daya tampung ruang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pemanfaatan ruang, menganalisis keselarasan pemanfaatan ruang terbangun dengan RTRW di BWK 3 Kota Semarang. Populasi dalam penelitian ini yaitu wilayah BWK 3 Kota Semarang. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah Cluster sampling. Teknik pengumpulan data adalah dokumentasi, observasi, wawancara dan survei lapangan. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif kuantitatif, analisis PJ dan SIG dan analisis keruangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ruang di BWK 3 Kota Semarang dimanfaatkan untuk kawasan budidaya sebesar 3134,88 ha (89,1%) sedangkan kawasan lindung sebesar 383,11 ha (10,9%). Hasil overlay Peta pemanfaatan ruang dengan RTRW menunjukkan masih ada pelanggaran tata ruang dengan luas 190,44 ha (5,45%). Ketaatan garis sempadan di BWK 3 Kota Semarang masih perlu diperhatikan karena banyak pelanggaran. Pelanggaran garis sempadan pantai seluas 16,47 ha. pelanggaran garis sempadan sungai seluas 1,69 ha. pelanggaran garis sempadan bangunan pada jalan seluas 20,36 ha. Kesimpulan dari penelitian ini kawasan budidaya masih mendominasi pemanfaatan ruang di BWK 3 Kota Semarang dan masih terdapat pelanggaran tata ruang di BWK 3 Kota Semarang seluas 190,44 ha. Saran dari penelitian ini adalah perlunya sosialisasi tentang pentingnya peraturan tata ruang kepada masyarakat, meningkatkan pengawasan dan pemeliharaan khususnya pada kawasan yang melanggar RTRW yang ditetapkan.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Keselarasan, Pemanfaatan Ruang, Ruang Terbangun, RTRW
Subjects: G Geography. Anthropology. Recreation > G Geography (General)
Fakultas: Fakultas Ilmu Sosial > Geografi, S1
Depositing User: indah tri pujiati
Date Deposited: 21 Dec 2020 02:33
Last Modified: 21 Dec 2020 02:36
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/42219

Actions (login required)

View Item View Item