Analisis Terjemahan Mushaf Al-Qur’an Juz 27 dan Juz 28 Versi Kementrian Agama RI (Analisis Tindak tutur)


Isrotun Awanah, 2303416004 (2020) Analisis Terjemahan Mushaf Al-Qur’an Juz 27 dan Juz 28 Versi Kementrian Agama RI (Analisis Tindak tutur). Under Graduates thesis, Unnes.

[thumbnail of 2303416004.pdf]
Preview
PDF - Published Version
Download (1MB) | Preview

Abstract

Penerjemahan bukanlah semata-mata persoalan mengenai pengalihan kata demi kata dari dalam bahasa sumber ke bahasa target. Menterjemahkan berarti mengahadirkan pesan secara ekuivalen. Penerjemahan pada umumnya dimaksudkan untuk membantu orang-orang yang tidak bisa memahami pesan secara langsung dari bahasa sumbernya. Proses penerjemahan sendiri kadangkala terkendala dengan konteks dan budaya bahasa sumber sehingga maksud dari terjemahan kurang tersampaikan kepada pembaca. Tujuan penelitian ini adalah untuk memberikan pemahaman secara komperehensif dengan melihat konteks yang ada bukan sekadar didasarkan pada struktur lahir atau redaksional (literal). Penelitian ini termasuk jenis penelitian kualitatif, desain penelitiannya berupa analisis isi, teknik pengumpulan datanya adalah metode baca-catat, instrumen pengumpulan datanya adalah kartu data dan lembar rekapitulasi data, adapun metode analisis datanya berupa metode analisis isi. Hasil yang diperoleh berdasarkan penelitian mencakup hal-hal sebagai berikut. Pertama, konteks situasi yang di dalamnya meliputi: (1) penutur: Allah SWT, (2) pendengar: primer yaitu Nabi Muhammad SAW dan orang-orang tertentu yang menjadi sebab turunnya suatu ayat dan pendengar sekunder yaitu umat islam pada umumnya, (3) topik pembicaraan meliputi; a) tidak seorang rasul pun yang datang kepada kaum-kaum melainkan mereka pasti didustakan, b) dekatnya hari kiamat, c) Balasan (azab) terhadap orang-orang yang berdosa dan pahala bagi orang-orang yang bertakwa, d) Sumpah Allah swt atas kemuliaan AlQur’an, e) Penetapan sifat mendengar dan melihat bagi Allah; Wanita yang mengajukan gugatan tentang suaminya, f) Celaan terhadap perundingan rahasia untuk memusuhi Islam, dan (4) latar peristiwa yang berisi asbabun nuzul suatu ayat. Kedua, maksud tuturan dalam suatu ayat dilihat dari segi tindak tutur lokusi, ilokusi, dan perlokusi. Ketiga, fungsi tindak tutur yang didapati 30 data masuk ke dalam fungsi asertif, 4 data masuk ke dalam fungsi direktif, 1 data masuk ke dalam fungsi komisif, 7 data masuk kefungsi ekspresif, dan 1 data yang masuk ke dalam fungsi deklaratif.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: terjemahan al-Qur’an; konteks tuturan; lokusi; ilokusi; perlokusi
Subjects: L Education > Special Education > Language and literature education
P Language and Literature > PL Languages and literatures of Eastern Asia, Africa, Oceania
Fakultas: Fakultas Bahasa dan Seni > Pendidikan Bahasa Arab (S1)
Depositing User: mahargjo hapsoro adi
Date Deposited: 27 Nov 2020 02:37
Last Modified: 27 Nov 2020 02:37
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/41732

Actions (login required)

View Item View Item