PENGETAHUAN ETNOBOTANI TUMBUHAN OBAT DAN PERSEPSI MASYARAKAT KONSUMEN TENTANG JAMU TRADISIONAL NGADIRGO SEMARANG


Eka Yuniati, 3401416034 (2020) PENGETAHUAN ETNOBOTANI TUMBUHAN OBAT DAN PERSEPSI MASYARAKAT KONSUMEN TENTANG JAMU TRADISIONAL NGADIRGO SEMARANG. Under Graduates thesis, UNNES.

[thumbnail of PENGETAHUAN ETNOBOTANI TUMBUHAN OBAT DAN PERSEPSI MASYARAKAT KONSUMEN TENTANG JAMU TRADISIONAL NGADIRGO SEMARANG]
Preview
PDF (PENGETAHUAN ETNOBOTANI TUMBUHAN OBAT DAN PERSEPSI MASYARAKAT KONSUMEN TENTANG JAMU TRADISIONAL NGADIRGO SEMARANG) - Published Version
Download (2MB) | Preview

Abstract

Di tengah pengobatan medis modern yang terus mengalami perkembangan yang sangat pesat, pengobatan melalui cara-cara tradisional masih tetap menunjukkan eksistensinya. Salah satunya yaitu jamu tradisional. Jamu dikenal oleh masyarakat sebagai minuman herbal yang kaya akan khasiat. Jamu tradisional terus dipertahankan eksistensinya sampai saat ini. Masyarakat terus mengonsumsi jamu tradisional dengan berbagai alasan. Dengan hal tersebut, penelitian ini bertujuan untuk memahami pengetahuan etnobotani tumbuhan obat dan mengetahui persepsi masyarakat mengenai jamu tradisional. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Subjek dalam penelitian ini yaitu masyarakat konsumen jamu tradisional. Lokasi penelitian meliputi Pasar Mijen Semarang, Desa Tampingan Kendal, Pasar Limbangan Kendal, Kawasan Industri Candi Semarang, dan masyarakat konsumen jamu secara online. Dalam penelitian ini terdapat 21 orang informan utama dan 5 orang informan kunci. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi partisipasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan model Miles dan Huberman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 13 jenis tumbuhan obat dari 8 famili serta 2 jenis bahan non-tumbuhan yang diketahui oleh masyarakat dicampur dalam pembuatan jamu tradisional. Masyarakat mengetahui khasiat dan konsep mencampur jamu, baik jamu alami maupun jamu sachet (kemasan). Pengetahuan tersebut didapatkan dari berbagai sumber baik dari orang tua, penjual jamu, teman, maupun media internet. Masyarakat memiliki berbagai alasan dalam mengonsumsi jamu tradisional seperti berdasarkan penyakit yang dirasakan, efek samping jamu, efektifitas meminum jamu, dan harga yang murah. Dari penelitian ini juga dapat dilihat bagaimana masyarakat mempersepsikan jamu tradisional Ngadirgo Semarang yang mereka konsumsi seperti rasa dan tekstur jamu, cara penyajian, dan pengalaman mengonsumsi jamu tradisional. Saran, bagi masyarakat, upaya pelestarian jamu tradisional dapat dilakukan oleh masyarakat melalui sosialisasi di dalam lingkungan agar tidak terjadi loss-knowledge. Bagi penjual jamu, dapat melakukan inovasi terhadap ramuan jamu sehingga bisa diterima secara lebih luas di kalangan masyarakat. Bagi pemerintah setempat, kegiatan penjualan jamu ini dapat dilihat sebagai peluang untuk mengembangkan dan memberdayakan industri jamu rumahan.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Jamu Tradisional, Pengetahuan Etnobotani, Persepsi
Subjects: H Social Sciences > HM Sociology
Fakultas: Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Sosiologi dan Antropologi, S1
Depositing User: indah tri pujiati
Date Deposited: 24 Nov 2020 07:16
Last Modified: 24 Nov 2020 07:16
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/41666

Actions (login required)

View Item View Item