PENGEMBANGAN MATERI SEJARAH OLEH GURU PADA TIGA SEKOLAH MENENGAH ATAS KOTA SEMARANG
Zein Nasrullah Muqorrobin, 3101415067 (2020) PENGEMBANGAN MATERI SEJARAH OLEH GURU PADA TIGA SEKOLAH MENENGAH ATAS KOTA SEMARANG. Under Graduates thesis, Unnes.
Preview |
PDF
- Published Version
Download (2MB) | Preview |
Abstract
Pendidikan merupakan salah satu upaya dalam meningkatkan kualitas SDM pada tiap individu. Guru adalah salah satu komponen penting dalam berlangsungnya proses pembelajaran. Sekolah imbas adalah sekolah yang menjadi sekolah sasaran untuk disebarluaskan Norma, Standar, Prosedur, dan Kriteria (NSPK) dan praktik-praktik baik dalam penjaminan dan pemenuhan mutu pendidikan sesuai dengan SNP agar sekolah imbas mampu menerapkan penjaminan mutu secara mandiri, menerapkan mutu sesuai Standar Nasional Pendidikan (SNP) serta mampu menjadi sekolah yang berbudaya mutu. Adapun sekolah imbas yang berada di Kota Semarang dan menjadi lokasi penelitian pada penelitian ini diantaranya SMA N 10 Semarang, SMA N 12 Semarang, dan SMA N 16 Semarang. Latar penelitian akan dilakukan di tiga Sekolah Menengah Atas kota Semarang yaitu SMA Negeri 10 Semarang, SMA Negeri 12 Semarang, dan SMA Negeri 16 Semarang. Pendekatan yang digunakan peneliti dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah wawancara, observasi dan dokumentasi. Teknik pemeriksaan validitas data dalam penelitian ini menggunakan teknik triangulasi data. Teknik triangulasi dalam penelitian ini menggunakan teknik triangulasi data sumber, waktu dan tempat. Hasil penelitian ini menunjukan proses pengembangan materi sejarah di ketiga sekolah imbas di Kota Semarang tersebut sesuai dengan yang dicanangkan oleh Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan (LPMP) yaitu mampu mengembangkan materi khususnya mata pelajaran secara mandiri dengan baik sesuai Standar Nasional Pendidikan (SNP). Sarana yang digunakan sebagai sumber-sumber belajar dalam pengembangan materi oleh guru di ketiga sekolah imbas, guru menggunakan buku-buku seperti buku paket yang disediakan oleh pemerintah, buku LKS, dan buku pendamping. Kendala yang di alami oleh guru dalam pengembangan materi sejarah di ketiga sekolah imbas adalah dari kurangnya sarana prasarana seperti tidak adanya laboratorium IPS untuk mengembangkan materi. Berdasarkan hasil penelitian tersebut disarankan pembelajaran dalam RPP sebaiknya dikemas dengan menarik dan tidak harus di dalam kelas, guru di ketiga sekolah imbas perlu penambahan buku-buku lain, serta ketiga sekolah tersebut diwajibkan untuk memiliki Laboratorium IPS.
Item Type: | Thesis (Under Graduates) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Guru, Materi Sejarah, Pengembangan |
Subjects: | L Education > LB Theory and practice of education > LB1603 Secondary Education. High schools L Education > Special Education > History Education |
Fakultas: | Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Sejarah, S1 |
Depositing User: | mahargjo hapsoro adi |
Date Deposited: | 06 Nov 2020 03:27 |
Last Modified: | 06 Nov 2020 03:27 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/41137 |
Actions (login required)
View Item |