Juminah, 0105512035 (2018) PENGEMBANGAN MODEL LAYANAN INFORMASI STUDI LANJUT BERBANTUAN MEDIA ADOBE FLASH PADA SISWA SEKOLAH MENENGAH ATAS. Masters thesis, Universitas Negeri Semarang.

Preview

PDF (PENGEMBANGAN MODEL LAYANAN INFORMASI STUDI LANJUT BERBANTUAN MEDIA ADOBE FLASH PADA SISWA SEKOLAH MENENGAH ATAS) Download (619kB) | Preview

Abstract

Juminah. 2018. Pengembangan Model Layanan Informasi Studi Lanjut Berbantuan Media Adobe Flash Pada Siswa Sekolah Menengah Atas. Tesis, Program Studi Bimbingan dan Konseling, Pascasarjana, Universitas Negeri Semarang. Pembimbing I, Prof. Dr. Sugiyo, M.Si., II, Dr. Awalya, M.Pd., Kons Kata Kunci: layanan informasi, studi lanjut, adobe flash Tujuan penelitian ini yaitu (1) mengetahui dan menganalisis proses pelaksanaan layanan informasi studi lanjut siswa SMA di Kabupaten Kudus, (2) mendapatkan model layanan informasi studi lanjut berbantuan media adobe flash pada siswa SMA. Penelitian ini menggunakan metode Research and Development (R&D), dengan langkah-langkah penelitian sebagai berikut: (1) Persiapan Pengembangan Model, (2) Merancang Model Hipotetik, (3) Uji Kelayakan Model Hipotetik, (4) Penyusunan Model Awal, (5) Validasi Model Awal, (6) Model Uji Terbatas. Hasil pengembangan model layanan informasi berbantuan media adobe flash adalah: (1) Rasional, (2) Visi dan Misi Layanan Informasi, (3) Tujuan Layanan Informasi, (4) Isi Layanan Informasi, (5) Pendukung Sistem Layanan Informasi, (6) Tahapan Layanan Informasi Studi Lanjut Berbantuan Media Adobe Flash. Populasi yang dalam penelitian ini adalah siswa kelas XII IPS SMA 1 Jekulo, Kabupaten Kudus. Instrumen yang dipakai dalam penelitian ini adalah angket, wawancara dan skala penilaian. Uji keabsahan pada model penelitian ini telah dilakukan metode triangulasi, uji validitas dan reliabilitas model. Triangulasi dilakukan dengan cara menggunakan metode angket, wawancara dan dokumentasi untuk memperoleh kebenaran informasi yang handal dan gambaran yang utuh mengenai informasi tertentu. Model layanan informasi studi lanjut berbantuan media adobe flash telah diuji oleh 2 validator ahli dan 10 validator praktisi. Reliabilitas model ini telah dilakukan menggunakan metode reliabilitas inter rater, studi reliabilitas dalam penelitian ini adalah dua ahli bimbingan dan konseling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model layanan informasi studi lanjut berbantuan adobe flash pada siswa SMA memenuhi kriteria penerimaan. Persentase yang diperoleh dari ahli bimbingan dan konseling adalah 86,5%, dikategorikan sebagai "sangat baik, tidak perlu revisi:, penilaian dari praktisi adalah 87,4%, dikategorikan" sangat baik, tidak perlu revisi ". Secara keseluruhan, model layanan informasi studi lanjut berbantuan adobe flash pada siswa SMA mendapat 86,95%, dikategorikan sebagai "sangat bagus, tidak perlu revisi". Dengan demikian, dari penilaian, dapat disimpulkan bahwa model layanan informasi studi lanjut berbantuan adobe flash pada siswa SMA dapat digunakan di sekolah menengah atas.

Actions (login required)

View Item