TINDAK TUTUR DIREKTIF PENDIDIK DALAM MENGELOLA INTERAKSI BELAJAR-MENGAJAR DI SMA NEGERI 1 WIROSARI GROBOGAN: KAJIAN ANALISIS WACANA KELAS
R. Iguh Prasetyo, 0202515049 (2018) TINDAK TUTUR DIREKTIF PENDIDIK DALAM MENGELOLA INTERAKSI BELAJAR-MENGAJAR DI SMA NEGERI 1 WIROSARI GROBOGAN: KAJIAN ANALISIS WACANA KELAS. Masters thesis, Universitas Negeri Semarang.
Preview |
PDF (TINDAK TUTUR DIREKTIF PENDIDIK DALAM MENGELOLA INTERAKSI BELAJAR-MENGAJAR DI SMA NEGERI 1 WIROSARI GROBOGAN: KAJIAN ANALISIS WACANA KELAS)
Download (1MB) | Preview |
Abstract
Prasetyo, R. Iguh. 2018. “Tindak Tutur Direktif Pendidik dalam Mengelola Interaksi Belajar-Mengajar di SMA Negeri 1 Wirosari : Kajian Analisis Wacana Kelas”. Tesis. Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia. Program Pascasarjana. Universitas Negeri Semarang. Pembimbing I. Prof. Dr. Subyantoro, M. Hum., Pembimbing II Dr. Mimi Mulyani, M. Hum. Kata Kunci: analisis wacana kelas, tindak tutur direktif, interaksi belajar-mengajar. Tindak tutur direktif adalah suatu tindak tutur yang bertujuan agar mitra tutur melakukan tindakan seperti yang dimaksud penutur melalui tuturan tersebut. Interaksi belajar-mengajar merupakan salah satu media yang digunakan oleh pendidik dalam memanfaatkan tindak tutur direktif. Latar belakang diadakannya penelitian ini di antaranya: Pendidik mempunyai peranan penting dalam keberhasilan pendidikan; Pendidik menggunakan tindak tutur direktif dalam mengekspresikan perannya sebagai motivator, edukator, mediator, inovator dan evaluator; serta pentingnya konteks sosial, konteks interaksional, dan kemampuan individu pendidik dalam memfungsikan tindak tutur direktif. Permasalahan dalam penelitian ini adalah 1) bentuk, kategori, dan respons tindak tutur direktif pendidik dalam mengelola interaksi belajar-mengajar di SMA Negeri 1 Wirosari, 2) dimensi konteks sosial tindak tutur direktif pendidik, 3) dimensi konteks interaksional tindak tutur direktif pendidik, 4) individual agency tindak tutur direktif pendidik. Tujuan penelitian ini adalah 1) mendeskripsi bentuk, kategori, dan respons tindak tutur direktif pendidik, 2) mendeskripsi dimensi konteks sosial tindak tutur direktif pendidik, 3) mendeskripsi dimensi konteks interaksional tindak tutur direktif pendidik, 4) mendeskripsi individual agency (kemampuan pendidik) tindak tutur direktif pendidik dalam mengelola interaksi belajar-mengajar di SMA Negeri 1 Wirosari. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini yaitu pendekatan teoretis dan pendekatan metodologis. Pendekatan metodologis yang digunakan adalah pendekatan deskriptif kualitatif, sedangkan pendekatan teoretis yang digunakan adalah analisis wacana kelas. Data dalam penelitian ini diperoleh dengan metode simak dengan teknik rekam, kemudian dilanjutkan dengan teknik lanjutkan yaitu dengan teknik catat. Metode penelitian yang digunakan adalah metode pragmatis. Berdasar penelitian diperoleh hasil sebagai berikut: pertama, bentuk tindak tutur direktif langsung dengan modus imperatif cenderung sering dituturkan sebagai bentuk kontrol pendidik dalam megelola interaksi belajar-mengajar. Kategori tindak tutur direktif yang sering digunakan adalah Requirements sebagai bentuk ketegasan pendidik dalam mengatur pelaksanaan kegiatan belajar-mengajar. Fungsi tindak tutur direktif yang sering digunakan adalah fungsi meminta,sebagai bentuk kesantunan pendidik dalam interaksi. Kedua, konteks sosial yang melatarbelakangi tindak tutur direktif pendidik adalah adanya jarak sosial yang variatif, status sosial pendidik yang tinggi, tingkat formalitas, dan fungsi afektif yang cukup tinggi. Ketiga, tindak tutur direktif pendidik memunculkan interaksional terprediski, tidak terprediski, dan konteks baru. Keempat, berdasar realisasi tindak tutur direktif pendidik dapat diketahui penguasaan materi pendidik, kemampuan pendidik dalam menyampaikan materi, dan kemampuan pendidik dalam berinteraksi.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kata Kunci: analisis wacana kelas, tindak tutur direktif, interaksi belajar-mengajar. |
Subjects: | L Education > L Education (General) L Education > LB Theory and practice of education > LB2300 Higher Education L Education > Special Education > Language and literature education |
Fakultas: | Pasca Sarjana > Pendidikan Bahasa Indonesia, S2 |
Depositing User: | S.S Eko Handoyo |
Date Deposited: | 24 Oct 2020 07:31 |
Last Modified: | 24 Oct 2020 07:31 |
URI: | http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/40546 |
Actions (login required)
View Item |