Iswatun Khasanah, 1401416029 (2020) KEEFEKTIFAN MODEL GROUP INVESTIGATION BERBANTUAN MEDIA AUDIOVISUAL PADA HASIL BELAJAR MUPEL IPA SISWA KELAS IV SDN GUGUS KI HAJAR DEWANTARA REMBANG. Under Graduates thesis, UNNES.

Preview

PDF (KEEFEKTIFAN MODEL GROUP INVESTIGATION BERBANTUAN MEDIA AUDIOVISUAL PADA HASIL BELAJAR MUPEL IPA SISWA KELAS IV SDN GUGUS KI HAJAR DEWANTARA REMBANG) - Published Version Download (9MB) | Preview

Abstract

Berdasarkan hasil observasi, wawancara, dan data hasil belajar kelas IV SDN Gugus Ki Hajar Dewantara Rembang bahwa hasil belajar IPA kurang maksimal dikarenakan model pembelajaran yang digunakan oleh guru belum optimal, dengan model pembelajaran think pair share, sehingga pembelajaran yang dilakukan berpusat pada guru dan siswa kurang aktif serta penguasaan materi dan penggunaan media cenderung kurang, sehingga perlu adanya perlakuan penerapan model group investigation berbantuan media audiovisual, karena model tersebut memungkinkan siswa untuk aktif dalam mengikuti pembelajaran dan mengingat materi dengan cara yang menyenangkan. Tujuan penelitian ini yaitu menguji keefektifan model group investigation berbantuan media audiovisual terhadap hasil belajar mupel IPA siswa kelas IV. Jenis penelitian yang digunakan adalah quasi experimental atau eksperimen semu dengan desain nonequivalent control group design. Populasi penelitian ini siswa kelas IV SDN Gugus Ki Hajar Dewantara Rembang dengan sampel siswa kelas IV SDN Tambakagung sebagai kelas eksperimen dan kelas IV SDN Tunggulsari sebagai kelas kontrol dengan teknik cluster random sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan tes, observasi, dan dokumentasi. Tes yang digunakan berupa pretest dan posttest berbentuk pilihan ganda. Analisis data yang digunakan yaitu uji hipotesis dengan menggunakan uji independent sample t-test, dan uji gain. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model pembelajaran group investigation berbantuan media audiovisual lebih efektif dibandingkan model pembelajaran Think Pair Share berbantuan media audiovisual digunakan pada pembelajaran IPA materi gaya dan gerak. Hasil uji hipotesis menunjukkan thitung 3.481, sedangkan ttabel 2,485. thitung lebih besar dari ttabel (3.481 ˃ 2,485) yang berarti model pembelajaran group investigation berbantuan media audiovisual lebih efektif terhadap hasil belajar IPA. Hasil uji n-gain kelas eksperimen lebih tinggi yaitu nilai n-gain kelas kontrol adalah 0,25 dalam kriteria rendah sedangkan nilai n-gain kelas eksperimen adalah 0,36 dalam kriteria sedang. Pengamatan aktivitas siswa dengan lembar observasi menunjukkan rata-rata aktivitas siswa kelas eksperimen lebih tinggi yaitu 74% dibandingkan kelas kontrol yaitu 65%. Simpulan penelitian ini yaitu model pembelajaran group investigation efektif digunakan pada pembelajaran IPA dan meningkatkan hasil belajar. Pembelajaran menggunakan group investigation sebaiknya memperhatikan beberapa hal, yaitu perencanaan pembelajaran dan manajemen waktu yang baik sehingga pembelajaran berjalan dengan efekif dan efisien.

Actions (login required)

View Item