TINDAK TUTUR DIREKTIF BAHASA ARAB DALAM FILM AR RISALAH (TINJAUAN PRAGMATIK)


Khaulah Nabila Amjad, 2303416013 (2020) TINDAK TUTUR DIREKTIF BAHASA ARAB DALAM FILM AR RISALAH (TINJAUAN PRAGMATIK). Under Graduates thesis, Unnes.

[thumbnail of 2303416013.pdf]
Preview
PDF - Published Version
Download (1MB) | Preview

Abstract

Salah satu kajian disiplin ilmu pragmatik adalah mengkaji tindak tutur sebagai objeknya. Tindak tutur merupakan dasar untuk menganalisis topik-topik pragmatik lain seperti praanggapan, perikutan, implikatur, percakapan, prinsip kerja sama, dan prinsip kesantunan. Kajian pragmatik yang tidak mendasarkan analisisnya pada tindak tutur bukanlah kajian pragmatik dalam arti yang sebenarnya. Penelitian ini meneliti tentang tindak tutur direktif dalam film Ar Risalah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menjelaskan bentuk tindak tutur direktif bahasa Arab yang terdapat dalam film Ar Risalah dan untuk mendeskripsikan macam-macam fungsi tindak tutur direktif bahasa Arab yang terdapat dalam film Ar Risalah. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif. Sumber data dalam penelitian ini adalah film Ar Risalah. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini adalah menggunakan metode simak dengan empat tahap, yaitu teknik SLBC (Simak Libat Bebas Cakap), teknik rekam, teknik transkripsi, dan teknik catat. Adapun metode analisis data yang digunakan pada penelitian ini adalah metode padan. Metode padan yang digunakan adalah metode padan ekstralingual. Metode padan ekstralingual digunakan untuk menganalisis bentuk dan fungsi tindak tutur. Metode padan ekstralingual adalah metode analisis dengan cara menghubungbandingkan unsur-unsur yang berada diluar bahasa yakni konteks tuturan. Konteks tuturan tersebut meliputi latar tempat dan suasana terjadinya tuturan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa jumlah keseluruhan tuturan direktif dalam film Ar Risalah adalah sebanyak 308 tuturan, dengan pembagian sebagai berikut: 98 tuturan berbentuk perintah, 41 tuturan berbentuk permintaan, 33 tuturan berbentuk ajakan, 39 tuturan berbentuk nasihat, 71 tuturan berbentuk kritikan, dan 26 tuturan berbentuk larangan. Dari keenam bentuk tindak tutur direktif dalam film tersebut, bentuk perintah adalah yang paling banyak digunakan, dan bentuk larangan adalah yang paling sedikit digunakan. Terdapat sebanyak 32 dari 35 macam fungsi tindak tutur direktif yang ditemukan dalam penelitian ini. Macammacam fungsi tersebut yaitu, fungsi memerintah, menyuruh, menginstruksikan, mengharuskan, memaksa, menyilakan, meminta, mengharap, memohon, menawarkan, mengajak, mendorong, merayu, mendukung, mendesak, menuntut, menantang, menargetkan, menasihati, menganjurkan, menyarankan, mengarahkan, mengimbau, menyerukan, mengingatkan, menegur, menyindir, mengumpat, mengecam, marah, melarang dan mencegah. Diantara fungsi yang tidak ditemukan dalam film tersebut adalah fungsi meminjam, menagih dan mengancam.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Analisis Tindak Tutur, Tinjauan Pragmatik, Film Ar Risalah.
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > BP Islam. Bahaism. Theosophy, etc
L Education > Special Education > Language and literature education
Fakultas: Fakultas Bahasa dan Seni > Pendidikan Bahasa Arab (S1)
Depositing User: mahargjo hapsoro adi
Date Deposited: 20 Oct 2020 08:28
Last Modified: 20 Oct 2020 08:28
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/40300

Actions (login required)

View Item View Item