Ponco Hapsari, 2111415036 (2020) KESANTUNAN BAHASA DALAM SINEMA WAJAH INDONESIA LUBANG TIKUS KARYA DEDDY MIZWAR. Under Graduates thesis, UNNES.

Preview

PDF (KESANTUNAN BAHASA DALAM SINEMA WAJAH INDONESIA LUBANG TIKUS KARYA DEDDY MIZWAR) - Published Version Download (3MB) | Preview

Abstract

Komunikasi tidak hanya dilakukan untuk menyampaikan informasi, melainkan juga fungsi. Fungsi dari komunikasi tersebut tidak dapat kita temukan jika kita menerapkan prinsip kerjasama. Oleh karena itu, untuk mengatasi kesulitan tersebut perlu adanya penerapan prinsip baru, yakni prinsip kesantunan (politeness principles). Prinsip kesantunan (politeness principles) berkenaan dengan aturan tentang hal-hal yang bersifat sosial, estetis, dan moral di dalam bertindak tutur. Penelitian ini berisi tentang pematuhan dan pelanggaran prinsip kesantunan yang terdapat dalam Sinema Wajah Indonesia Lubang Tikus karya Deddy Mizwar beserta dengan fungsi sekaligus faktor yang mempengaruhi. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah (1) Bagaimanakah bentuk pematuhan serta pelanggaran kesantunan bahasa dalam Sinema Wajah Indonesia Lubang Tikus, (2) Apakah fungsi pematuhan serta pelanggaran kesantunan bahasa dalam Sinema Wajah Indonesia Lubang Tikus, dan (3) Apakah faktor penyebab pematuhan serta pelanggaran kesantunan dalam Sinema Wajah Indonesia Lubang Tikus? Kemudian, tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan bentuk pematuhan serta pelanggaran prinsip kesantunan, fungsi, serta faktor yang melatarbelakangi terjadiya pematuhan dan pelanggaran prinsip kesantunan di dalam film Lubang Tikus karya Deddy Mizwar. Data yang terdapat dalam penelitian ini berupa penggalan tuturan dalam film Lubang Tikus yang diduga mematuhi dan melanggar prinsip kesantunan. Sedangkan sumber datanya adalah tuturan yang terdapat dalam film Lubang Tikus. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan teoretis pragmatik serta pendekatan metodologis deskriptif kualitatif. Kemudian, metode yang digunakan dalam penelitian dibagi menjadi tiga tahap yakni, tahap penyediaan data, tahap analisis data dan tahap penyajian hasil analisis data. Tahap penyediaan data dilakukan dengan menggunakan metode simak dengan teknik dasar sadap dan teknik lanjutan Simak Bebas Libat Cakap (SBLC), rekam, dan catat. Tahap analisis data, peneliti menggunakan metode padan dengan teknik dasar Pilah Unsur Penentu (PUP). Sedangkan untuk tahap penyajian hasil analisis data, peneliti menggunakan metode informal. Hasil analisis data yang ditemukan berupa pematuhan dan pelanggaran prinsip kesantunan yang digunakan dalam berbagai bentuk, yakni maksim ketimbangrasaan (tact maxim), maksim kemurah hatian (generousity maxim), maksim keperkenaan (approbation maxim), maksim kerendahhatian (modesty maxim), maksim kesetujuan (agreement maxim), dan maksim kesimpatian (sympathy maxim). Pematuhan maupun pelanggaran kesantunan bahasa dalam film Sinema Wajah Indonesia tersebut memiliki fungsi masing-masing yang dapat dikategorikan dalam dua jenis, yaitu fungsi internal dan fungsi eksternal. Selanjutnya, dalam film Sinema Wajah Indonesia Lubang Tikus ditemukan faktor penyebab pematuhan dan pelanggaran kesantunan berupa budaya serta status sosial atau kedudukan. Penelitian ini belum cukup untuk menunjukkan seberapa besar peran pematuhan dan pelanggaran kesantunan bahasa dalam mempengaruhi masyarakat. Oleh karena itu, peneliti menyarankan kepada peneliti selanjutnya untuk lebih dalam meneliti seberapa jauh kesantunan bahasa dapat mempengaruhi penonton atau masyarakat pada umumnya. Selain itu, tidak mungkin untuk menghindarkan pelanggaran kesantunan bahasa dalam sebuah film. Akan tetapi, dalam penyampaian kritik, hal tersebut dapat dikurangi oleh sineas atau film maker dengan penggunaan ironi. Kemudian bagi pembaca, dalam kehidupan bersosial, konteks serta latar belakang budaya mitra tutur perlu diperhatikan dalam menentukan tingkat keponanan. Hal tersebut dapat menghindarkan kesalahpahaman antar penutur serta meningkatkan toleransi antar penutur

Actions (login required)

View Item