Meta Ikke Lisnawati, 4001415040 (2019) PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN REACT TERHADAP KETERAMPILAN PROSES SAINS DAN KEMANDIRIAN BELAJAR SISWA MATERI SISTEM EKSKRESI. Under Graduates thesis, UNNES.

Preview

PDF (PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN REACT TERHADAP KETERAMPILAN PROSES SAINS DAN KEMANDIRIAN BELAJAR SISWA MATERI SISTEM EKSKRESI) - Published Version Download (923kB) | Preview

Abstract

Proses pembelajaran IPA yang berlangsung saat ini adalah siswa hanya cenderung mempelajari IPA sebagai produk yang bersifat teoretis dan masih belum melibatkan keaktifan siswa secara penuh saat pembelajaran. Proses pembelajaran yang masih berpusat pada guru (teacher centered) menyebabkan potensi yang ada dalam diri siswa menjadi tidak berkembang, termasuk potensi untuk mandiri dalam belajar dan potensi untuk mengembangkan keterampilan dasar proses sains. Strategi REACT (Relating, Experiencing, Applying, Cooperating, and Transfering) diimplementasikan sebagai salah satu alternatif dalam mengatasi masalah pembelajaran. Berdasarkan latar belakang permasalahan yang telah diuraikan tujuan yang dapat dirumuskan pada penelitian ini adalah mengetahui pengaruh strategi pembelajaran REACT terhadap keterampilan proses sains dan kemandirian belajar siswa. Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 8 Semarang pada bulan Februari – Maret 2019. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Quasi Experiment, dengan desain penelitian posttest only control group design. Populasi dalam penelitian ini adalah kelas VIII A, VIII B, VIII C, dan VIII D. Teknik pengambilan sampel menggunakan Cluster Random Sampling, diperoleh kelas VIII B sebagai kelas eksperimen dan kelas VIII D sebagai kelas kontrol. Pengumpulan data menggunakan tes, observasi, dan angket. Keterampilan Proses Sains (KPS) diukur menggunakan tes berbentuk soal pilihan ganda sejumlah 25 butir dan observasi. Kemandirian belajar diukur dengan observasi dan angket. Hasil penelitian diperoleh rata-rata posttest kelas eksperimen sebesar 83,31 dan kelas kontrol sebesar 75,06. Uji perbedaan rata-rata menggunakan uji t dengan taraf signifikansi 5 % dan dk = 70, diperoleh thitung 4,655 > ttabel 1,994 sehingga terdapat perbedaan rata-rata keterampilan proses sains kelas eksperimen dan kontrol. Strategi pembelajaran REACT berpengaruh kuat terhadap keterampilan proses sains siswa dengan r sebesar 0,68 dan KD 46,24 %. Uji perbedaan rata-rata hasil observasi kemandirian belajar taraf signifikansi 5 % dan dk = 70, dapat diketahui bahwa thitung 4,618 > ttabel 1,994 sehingga terdapat perbedaan rata-rata kemandirian belajar kelas eksperimen dan kontrol. Strategi pembelajaran REACT berpengaruh sangat kuat terhadap kemandirian belajar siswa, dengan r sebesar 0,86 dan KD sebesar 73,96%. Simpulan penelitian ini adalah Strategi REACT berpengaruh kuat terhadap keterampilan proses sains siswa dan berpengaruh sangat kuat terhadap kemandirian belajar siswa. Saran setelah melaksanakan penelitian ini adalah mengimplementasikan strategi REACT pada proses pembelajaran untuk melatih keterampilan proses sains siswa.

Actions (login required)

View Item