Prabawa Hari Putranto , 6102413059 (2020) MANAJEMEN PERWASITAN BULUTANGKIS DI KOTA SEMARANG. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

PDF - Published Version Download (2MB)

Abstract

Kota Semarang sebagai ibu kota dari Provinsi Jawa Tengah dipandang sebagai pedoman atau acuan bagi PBSI Kota atau daerah. Terdapat banyak aspek yang penting dalam PBSI Kota Semarang agar dapat berjalan efektif salah satunya bidang perwasitan. Masih ada masalah yang terdapat dalam bidang perwasitan seperti dualisme kepemimpinan dalam pemilihan wasit dan kualitas wasit-wasit yang baru. Penelitian ini berfokus mengenai bagaimanakah perencanaan, pengorganisasian, pengisian jabatan, penggerakan dan pengontrolan dalam bidang perwasitan PBSI Kota Semarang. Tujuan dalam penelitian ini adalah agar dapat mengungkapkan bagaimana proses manajerial dalam bidang perwasitan PBSI Kota Semarang. Peneliti menggunakan pendekatan penelitian metode kualitatif deskriptif. Pendekatan penelitian tersebut menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata secara lisan dan tulis serta perilaku orang. Desain penelitian yang digunakan adalah desain penelitian studi kasus yang rancangannya mencakup pengkajian satu unit secara intensif. Fokus penelitian ini ditujukan terhadap manajemen bidang perwasitan PBSI Kota Semarang. Jenis data penelitian ini adalah data primer yang diperoleh dari informan dan data sekunder berdasarkan dokumen dan foto. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini terdiri dari wawancara, observasi dan dokumentasi. Teknik keabsahan data pada penlitian ini adalah ketekunan pengamatan dan triangulasi data. Analisis data ini berupa pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpualan. Hasil penelitian ini berupa kualitas manajemen perwasitan bulutangkis di Kota Semarang yang masuk dalam kriteria cukup, yang mencakup (1) perencanaan perwasitan PBSI Kota Semarang dalam kriteria baik, (2) organisasi perwasitan perwasitan PBSI Kota Semarang dalam kriteria sangat baik, (3) pengisian jabatan perwasitan PBSI Kota Semarang dalam kriteria baik, (4) pergerakan perwasitan PBSI Kota Semarang dalam kriteria baik, (5) pengontrolan perwasitan PBSI Kota Semarang dalam kriteria baik. Kualitas tersebut dapat dibuktikan data yang diperoleh sesuai dengan yang dikemukakan oleh Hasibuan (2009:40) Kesimpulan dalam penelitian ini adalah bahwa bidan perwasitan PBSI Kota Semarang telah berjalan dengan baik dikarenakan pada setiap aspek manajemen menunjukan hasil yang baik dan apabila terjadi suatu masalah langsung diambil sebuah tindakan. Saran peneliti adalah perlu diperketatnya kualifikasi wasit baru dan perlu ditingkatkan mengenai manajerial agar dapat dicontoh bagi daerah lain.

Actions (login required)

View Item