Fatikhatul Mardiyah , 1401416035 (2020) KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE BERBASIS WARISAN BUDAYA TERHADAP HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS IV SDN GUGUS CAKRA KOTA SEMARANG. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

PDF - Published Version Download (701kB)

Abstract

Berdasarkan hasil observasi, wawancara dan data hasil belajar yang dilakukan di kelas IV SDN Gugus Cakra Kota Semarang diperoleh bahwa hasil belajar IPS kurang maksimal salah satunya disebabkan oleh model yang digunakan guru belum optimal. Guru belum menggunakan model-model inovatif yang dapat meningkatkan motivasi belajar siswa. Selain itu siswa juga tidak mengenal budaya daerah yang menjadi warisan budaya para leluhurnya. Sehingga perlu adanya perlakuan yaitu dengan penerapan model pembelajaran kooperatif tipe think pair share berbasis warisan budaya yang dapat memberikan kesempatan bagi siswa untuk dapat berfikir (think), berpasangan (pair), dan berbagi (share). Tujuan penelitian ini yaitu menguji keefektifan model pembelajaran kooperatif tipe think pair share berbasis warisan budaya terhadap hasil belajar IPS. Jenis penelitian eksperimen ini menggunakan desain penelitian quasi eksperimental design bentuk nonequivalentcontrol group design atau pretestposttest control group design. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas IV SDN Gugus Cakra Kota Semarang dan sampel penelitian ini adalah siswa kelas IV SDN Tambakji 02 sebagai kelas eksperimen dan siswa kelas IV SDN Tambakaji 01 sebagai kelas control dengan Teknik cluster random sampling. Teknik pengumpulan data mengunakan tes, observasi, dan dokumentasi. Tes hasil belajar yang digunakan berupa pretest dan posttest. Analisis data yang digunakan yaitu uji normalitas, uji homogenitas, uji t-test dan uji gain. Hasil penelitian menunjukkan nahwa model kooperatif tipe think pair share berbasis warisan budaya efektif digunakan pada pembelajaran IPS materi Keragaman sosial, ekonomi, budaya, etnis, dan agama di provinsi setempat sebagai identitas bangsa Indonesia; serta hubungannya dengan karakteristik ruang. Hasil uji t-test menunjukkan bahwa thitung sebesar 5,455, sedangkan nilai ttabel sebesar 1,994. Sehingga thitung lebih besar dari ttabel (5,455 > 1,994) yang berarti bahwa model pembelajaran kooperatif tipe think pair share berbasis warisan budaya lebih efektif terhadap hasil belajar IPS. Hasil uji n-gain kelas eksperimen lebih tinggi dibandingkan kelas control. Nilai n-gain kelas control sebesar 0,3231 termasuk ke dalam kategori rendah dan n-gain kelas eksperimen sebesar 0,542 termasuk ke dalam kategori sedang. Simpulan penelitian ini yaitu model pembelajaran kooperatif tipe think pair share berbasis warisan budaya efektif digunakan pada pembelajaran IPS dan dapat meningkatkan hasil belajar. Pembelajaran dengan model kooperatif tipe think pair share sebaiknya memperhatikan berbagai hal, yaitu perencanaan pembelajaran dan jumlah siswa dalam kelas harus genap agar pembelajaran dapat berjalan dengan efektif dan efisien.

Actions (login required)

View Item