Khairul Nur Ihsan Setianto , 6101416175 (2020) PEMBANGUNAN OLAHRAGA DITINJAU DARI SPORT DEVELOPMENT lNDEX ASPEK SUMBER DAYA MANUSIA DAN RUANG TERBUKA OLAHRAGA TERHADAP KUALlTAS PENDlDlKAN JASMANI DI TIGA KECAMATAN KABUPATEN KARANGANYAR. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

PDF - Published Version Download (3MB)

Abstract

Kabupaten Karanganyar belum diketahui tingkat sumber daya manusia dan ruang terbuka olahraga yang ditinjau dari sport development index terhadap kualitas pendidikan jasmani. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui indeks sumber daya manusia dan ruang terbuka olahraga di tiga kecamatan Kabupaten Karanganyar ditinjau dari sport development index sebagai acuan terhadap kuaIitas pendidikan jasmani. Pendekatan kuantitatif menggunakan desain penelitian survei. PopuIasi daIam peneIitian ini adaIah seluruh daerah Kelurahan/Desa dan seluruh penduduk di 3 Kecamatan Kabupaten Karanganyar. Sampel penelitian yakni Kecamatan Karanganyar, Karangpandan dan Matesih. Teknik pengambilan sampel menggunakan multistage random sampling. Instrumen yang digunakan berupa lembar observasi. Hasil penelitian ini adalah (1) Nilai indeks ruang terbuka olahraga Kecamatan Karanganyar adalah 2,918, Kecamatan Karangpandan adalah 2,322, dan Kecamatan Matesih adalah 2,377. (2) Luas ruang terbuka oIahraga dari satuan pendidikan sebesar 15.159,91 m2, yaitu hanya sebesar 9,6% dari luas keseluruhan. (3) Nilai indeks sumber daya manusia oIahraga Kecamatan Karanganyar adalah 0,01175, Kecamatan Karangpandan adalah 0,01184, dan Kecamatan Matesih adalah 0,01212. (4) Jumlah sumber daya manusia keolahragaan guru pendidikan jasmani yaitu 200 guru, 186 orang bersertifikat sedangkan 14 lainnya tidak bersertifikat, sehingga besar presentase guru pendidikan jasmani yang tidak memiliki sertifikat adalah 7,5%. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa sumber daya manusia dan ruang terbuka olahraga ditinjau dari sport development index terhadap kuaIitas pendidikan jasmani pada Kecamatan Karanganyar, Karangpandan, dan Matesih di Kabupaten Karanganyar, kategori rendah untuk aspek sumber daya manusia dan kategori tinggi untuk ruang terbuka olahraga. Sementara dalam kualitas pendidikan jasmani, yang diperlukan adalah kategori baik untuk aspek sumber daya manusia dan kategori rendah untuk ruang terbuka olahraga. Maka dapat disarankan, agar pemerintah lebih meningkatkan lagi perekrutan tenaga keolahragaan (aspek sumber daya manusia) melalui pelatihan atau pemberian lisensi sehingga dapat memunculkan pelatih, instruktur, dan guru pendidikan jasmani serta meningkatkan jumlah ruang terbuka olahraga yang ada disekolah sehingga dapat membantu pembangunan olahraga pada Kecamatan Karanganyar, Karangpandan, dan Matesih di Kabupaten Karanganyar.

Actions (login required)

View Item