ARIS SULISTIONO , 6101416096 (2020) PERBEDAAN EFEKTIVITAS SPIKE PERMAINAN BOLAVOLI ELITE ATLET PELAJAR TIM INDONESIA DAN TIM THAILAND PADA PERTANDINGAN ASEAN SCHOOL GAMES KE-11 TAHUN 2019. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

PDF - Published Version Download (1MB)

Abstract

Tingkat persaingan antara timnas Indonesia dan timnas Thailand sangat berimbang, terbukti timnas Indonesia selalu bertemu timnas Thailand dalam partai final, namun indonesia sulit untuk menjadi juara pada ASEAN School Games. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keterampilan spike yang meliputi (1)Aspek posisi menyerang, (2)Daerah yang sering diserang, (3)Efektivitas serangan pada atlet bolavoli pelajar tim Indonesia dan tim Thailand. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif. Lokasi penelitian berada di kota Semarang dengan sasaran penelitian Tim Indonesia dan tim Thailand. Instrumen pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi dan dokumentasi. Metode yang digunakan menggunakan non-probability sampling dengan jenis purposive sampling. teknik analisis penelitian yang digunakan deskriptif presentase. Berdasarkan hasil penelitian adalah: (1)Posisi yang paling sering digunakan untuk menyerang tim Indonesia putra adalah posisi 4,105 kali (67,62%) kategori baik. tim Indonesia putri adalah posisi 4,144 kali (61,46%), kategori baik. tim Thailand putra adalah posisi 4, 90 kali (68,89%), kategori baik dan tim Thailand putri adalah posisi 4 147 kali (71,77%), kategori baik. (2)Daerah yang paling sering diserang oleh tim Indonesia putra adalah posisi 1, 80 kali (70,00%) kategori baik. Tim Indonesia putri adalah posisi 6, 105 kali (57,62%), kategori baik. Tim Thailand putra adalah posisi 1, 74 kali (69,59%), kategori baik dan tim Thailand putri adalah posisi 6, 100 kali (65,50%) kategori baik. (3) Spike yang paling efektif digunakan tim Indonesia putra adalah spike posisi 3, 78,30% kategori baik sekali, tim Indonesia putri adalah spike posisi 3, 67,31% kategori baik, tim Thailand putra adalah spike posisi 2, 83,33% kategori sangat baik dan tim Thailand putri adalah spike posisi 3, 75,89% kategori sangat baik. Simpulan penelitian adalah (1)Posisi yang paling sering digunakan menyerang tim putra-putri Indonesia dan Thailand adalah posisi 4, (2)Daerah yang paling sering diserang oleh tim Indonesia putra adalah posisi posisi 1, tim indonesia putri posisi 6, Thailand putra posisi 1 dan Thailand putri 6 (3) Spike paling efektif tim putra-putri Indonesia adalah spike posisi 3 dan tim putra Thailand dengan spike posisi 2 sedangkan tim putri Thailand dengan jenis spike posisi 3. Saran dalam pembinaan atlet bolavoli harus mengikuti perkembangan bolavoli modern, yaitu bermain dengan bola-bola cepat yang dapat mendapatkan poin dan melatih teknik pukulan serangan back attack secara intensif karena teknik spike ini memiliki tingkat kesulitan yang tinggi.

Actions (login required)

View Item