HUBUNGAN TINGKAT PENDIDIKAN DAN STATUS SOSIAL DENGAN PARTISIPASI MASYARAKAT TENTANG PROGRAM KELUARGA BERENCANA DI KECAMATAN MERTOYUDAN KABUPATEN MAGELANG


RICHO ANDRIANTO, 1201415062 (2020) HUBUNGAN TINGKAT PENDIDIKAN DAN STATUS SOSIAL DENGAN PARTISIPASI MASYARAKAT TENTANG PROGRAM KELUARGA BERENCANA DI KECAMATAN MERTOYUDAN KABUPATEN MAGELANG. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of 1201415062.pdf] PDF - Published Version
Download (1MB)

Abstract

Partisipasi masyarakat dipengaruhi oleh banyak hal. Salah satunya yang mempengaruhi partisipisi masyarakat adalah tingkat pendidikan dan status sosial. Melihat adanya hubungan antara tingkat pendidikan dan status sosial, peneliti merasa perlu untuk meneliti hubungan antara tingkat pendidikan dan status sosial dalam partisipasi program keluarga berencana di Kecamatan Mertoyudan Kabupaten Magelang Tahun 2019. Tujuan penelitian ini yaitu Untuk menguji hubungan antara tingkat pendidikan dan status sosial dengan partisipasi PUS dalam keluarga berencana di Kecamatan Mertoyudan Kabupaten Magelang. Penelitian ini menggunakan analisis deskriptif presentase dan analisis korelasi ganda dengan metode penelitian kuesioner dan dokumentasi dengan pemilihan responden yang dilakukan secara acak kepada pasangan usia subur di Kecamatan Mertoyudan diaplikasikan untuk meneliti hubungan antara tingkat pendidikan dan status sosial dalam partisipasi program keluarga berencana. Jumlah responden sebanyak 641 orang ditentukan secara acak di Kecamatan Mertoyudan. Pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan purposive sampling. Tingkat pendidikan pasangan usia subur Kecamatan Mertoyudan secara umum rendah yaitu dengan rata-rata tamatan sekolah menengah pertama. Pasangan usia subur di Kecamatan Mertoyudan kebanyakan lebih memilih bekerja daripada melanjutkan sekolah. Status sosial PUS di Kecamatan Mertoyudan secara umum tergolong sedang. Pasangan usia subur di Kecamatan Mertoyudan sebagian besar bekerja sebagai buruh sehingga pendapatan yang dimiliki tidak terlalu tinggi dan rata-rata istrinya sebagai ibu rumah tangga sehingga tidak mempunyai pendapatan tambahan yang lainnya. Tingkat partisipasi pasangan usia subur dalam pelaksanaan program keluarga berencana di Kecamatan Mertoyudan secara umum sedang. Partisipasi PUS merupakan salah satu faktor yang sangat berpengaruh terhadap kesuksesan program keluarga berencana. Partisipasi pasangan usia subur rendah karena kurangnya informasi tentang KB dan banyak pasangan usia subur yang masih ingin menambah jumlah anak. Simpulan dari penelitian ini adalah pasangan usia subur seharusnya lebih peduli terhadap pendidikan yang dimiliki dan lebih meningkatkan partisipasinya dalam program KB. Peningkatan partisipasi dapat membantu pemerintah dalam programnya untuk mengurangi jumlah kepadatan penduduk yang dimiliki Indonesia.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Tingkat Pendidikan, Status Sosial, Keluarga Berencana
Subjects: Fakultas Ilmu Pendidikan > Pendidikan Luar Sekolah, S1
Fakultas: Fakultas Ilmu Pendidikan > Pendidikan Luar Sekolah (S1)
Depositing User: dina nurcahyani perpus
Date Deposited: 31 Aug 2020 11:00
Last Modified: 31 Aug 2020 11:00
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/38491

Actions (login required)

View Item View Item