ANALISIS PUTUSAN MAHKAMAH AGUNG NO. 23 PK/PDT.SUS-HKI/2015 DALAM KASUS HAK CIPTA DATABASE FORMULASI PMB’S PENGHITUNGAN KOMPENSASI PEMANFAATAN LAHAN INDUSTRI GOLONGAN C


HESTY ALYA UTAMI , 8111414121 (2018) ANALISIS PUTUSAN MAHKAMAH AGUNG NO. 23 PK/PDT.SUS-HKI/2015 DALAM KASUS HAK CIPTA DATABASE FORMULASI PMB’S PENGHITUNGAN KOMPENSASI PEMANFAATAN LAHAN INDUSTRI GOLONGAN C. Under Graduates thesis, Universitas Negeri Semarang.

[thumbnail of 8111414121.pdf] PDF - Published Version
Download (1MB)

Abstract

Kasus Hak Cipta yang terjadi antara P.M Banjarnahor dengan PT. Holcim Indonesia Tbk, mengenai ciptaan Database Formulasi PMB’s Penghitungan Kompensasi Pemanfaatan Lahan Industri Tambang Golongan C. Hal tersebut disebabkan adanya itikad tidak baik dari P.M Banjarnahor yang mendaftarkan ciptaan nya dengan jenis ciptaan program komputer secara pribadi. Permasalahan dalam penelitian ini adalah Bagaimana status kepemilikan ciptaan Database Formulasi PMB’s Penghitungan Kompensasi Pemanfaatan Lahan Industri Tambang Golongan C dan Bagaimana analisis yuridis pertimbangan Hakim dalam memberikan putusan MA No.23 PK/Pdt.Sus-HKI/2015. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif, dengan menggunakan pendekatan yuridis normatif. Metode pengumpulan data dengan metode wawancara, studi dokumentasi, dan studi kepustakaan. Keabsahan data dilakukan menggunakan teknik triangulasi. Hasil penelitian (1) Status Kepemilikan Ciptaan Database Formulasi PMB’s menurut Pasal 36 Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta, mengenai ciptaan dibuat dalam hubungan kerja maka beralasan bagi hukum bahwa PT. Holcim Indonesia merupakan pihak yang berkepentingan atas ciptaan tersebut. (2) Analisis yuridis pertimbangan hakim dalam memberikan putusan yakni berdasarkan faktor internal dan faktor eksternal pada hakim, serta sudah dipertimbangkan dengan tepat dan benar oleh Judex facti dan Judex Jurix. Simpulan dari penelitian ini adalah (1) Berdasarkan putusan MA No.23 PK/Pdt.Sus-HKI/2015 bahwa pendaftaran hak cipta yang dilakukan P.M Banjarnahor tidak menunjukkan keasliannya karena telah terbukti bukan karya ciptaannya serta dapat disimpulkan bahwa status kepemilikan ciptaan Database Formulasi PMB’s Penghitungan Kompensasi Pemanfaatan Lahan Industri Tambang Golongan C dimiliki oleh PT. Holcim Indonesia karena berdasarkan atas hubungan kerja tersebut. Ciptaan yang didaftarkan P.M Banjarnahor dapat dilakukan pembatalan pendaftaran. (2) Pertimbangan hakim dalam memberikan putusan MA No.23 PK/Pdt.Sus-HKI/2015 telah sesuai dengan PerundangUndangan serta merujuk pada faktor eksternal dan internal dan Judex Juris dan Judex Facti, bahwa terhadap alasan-alasan peninjauan kembali tersebut Mahkamah Agung dan menolak peninjauan kembali yang diajukan oleh P.M Banjarnahor. Saran dari penelitian ini adalah Ditjen Hak Kekayaan Intelektual dalam mengeluarkan surat keputusan pemegang hak cipta harus lebih teliti dan masyarakat dapat lebih menghargai ciptaan orang lain.

Item Type: Thesis (Under Graduates)
Uncontrolled Keywords: Hak Cipta, Status Kepemilikan Ciptaan, Pertimbangan Hakim
Subjects: K Law > K Law (General)
Fakultas: Fakultas Hukum > Ilmu Hukum, S1
Depositing User: S.Hum Maria Ayu
Date Deposited: 26 Aug 2020 17:07
Last Modified: 26 Aug 2020 17:07
URI: http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/38347

Actions (login required)

View Item View Item